Lihat ke Halaman Asli

Anita safitri

Menulis adalah sebuah teraphi positif untuk setiap luka

Kitab Usang Milik Ayah dan Kenangan

Diperbarui: 27 September 2020   22:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribadi

Waktu yang terus bergulir dikejar mengejar masa

Tersisa kenangan yang kusimpan dalam sanubari

Berbaris kisah bersammu semasa didunia

Kini, tempatmu di syurga tertinggi

Ku tatap foto usang milik kita yang kini mulai luntur

Terpajang di dinding kokoh rumah kita

Rumah yang dulu rinai tawa dan juga amarah selalu bergema

Kini tarian riuh dari cucumu yang berlarian dalam cinta

Di seluruh sudut rumah kita yang dindingnya bercoret tinta

Kutulis bait demi bait dalam buku usang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline