Mohon tunggu...
Anita safitri
Anita safitri Mohon Tunggu... Perawat - Menulis adalah sebuah teraphi positif untuk setiap luka

Novelis Pecinta traveling Candu kopi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kitab Usang Milik Ayah dan Kenangan

27 September 2020   21:52 Diperbarui: 27 September 2020   22:14 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan tinta kejujuran yang dulu kokoh kau tanamkan

Takkan pernah kutinggalkan ajaran kitab usang itu

Yang didalamnya penuh dengan pelajaran panjang dunia

Pesanmu yang terlalu kuingat dan mendarah dalam bathinku

Jujur jadikan selimutmu

Senyum jadikan kebiasaanmu

Membantu sesama jangan harap balasan

Karena tuhan kita berlaku atas firasat dan prilaku kita

Kelak jika kita telah bersama di satu alam

Ayah, aku kan bersaksi atas segala baikmu di dunia

Izinkan aku mewariskan kitab usangmu pada buah cinta kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun