Corona mewabah di daerah rantauanku. Di jawa tengah, Aku mahasiswi semester akhir di Universitas ternama di kota Surakarta.
Sebelum corona menyerang, yang ada di ingatanku hanyalah dirimu.
Tapi, corona yang sekecil itu bahkan tak tampak oleh indra penglihatanku mampu mengalihkan duniaku.
Kamu tak teringat lagi. Kamu seakan hilang dari ingatanku.
Aku seperti manusia yang amnesia.
Corona memenuhi pikiranku.
Takut pada organisme yang tak kasat mata.
Aku ingin corona hilang dari negeriku.
Bersihkanlah dari jagad raya.
Bermunajatku padamu Tuhan di sepertiga malam.