Lihat ke Halaman Asli

andry natawijaya

TERVERIFIKASI

apa yang kutulis tetap tertulis..

Adu Kuat Nilai Tukar Mata Uang Global

Diperbarui: 18 Maret 2021   15:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi rupiah dan dollar AS.| Sumber: THINKSTOCKS via Kompas.com

"New York City can be so pretty. From a bird's eye view. Because up there, yeah, that's where I first kissed you..."

New York, kota metropolitan, berbagai inspirasi didapatkan para pemusik dari hiruk pikuk kehidupan kota New York, mulai dari Frank Sinatra sampai Extreme, band rock yang sempat tampil di Yogyakarta pada November 2019 silam menulis lagu When I First Kissed You, terpengaruh dari suasana kota New York.

Ilustrasi: Nilai tukar mata uang (cnbc.com)

Kehidupan di New York lekat dengan kesibukan, seolah New York tak pernah terlelap dalam tidur. Wajar karena New York adalah pusat bisnis di Amerika Serikat bahkan di tingkat global sekalipun. Dengan Gross Domestic Product (GDP) mencapai US$ 842.343 Miliar di tahun 2019, New York menjadi salah satu nadi perekonomian di Amerika Serikat.

Banyak perusahaan keuangan raksasa memiliki kantor pusat di New York, di samping itu New York juga menjadi pusat dari perkembangan perusahaan-perusahaan start up di bidang keuangan. 

Industri keuangan Amerika Serikat adalah salah satu yang terkuat di dunia, Amerika Serikat sendiri sudah menjadi negara super power di segala bidang, termasuk ekonomi.

Ilustrasi: USD sebagai mata uang mayor (nohat.cc)

Mata uang US Dollar (USD) menjadi patokan transaksi keuangan di berbagai belahan dunia. Senantiasa dicari oleh kalangan pelaku dunia usaha, USD menjadi bagian tak terpisahkan dari perdagangan global. 

Walaupun sebenarnya jika berbicara mata uang mayor atau utama, USD tidak berdiri sendirian, masih ada beberapa mata uang lainnya. Pembahasan kali ini akan mengupas mengenai tata kelola kekuatan nilai mata uang global.

Hal yang Memengaruhi Nilai Tukar Mata Uang

Berbicara nilai tukar mata uang, hal itu tidak bisa dipisahkan dari parameter ekonomi di suatu negara. Amerika Serikat dengan USD, lalu Euro, Swiss Franc (CHF), Great Britain Pound Sterling (GBP) dari Eropa, Jepang Yen mewakili Asia serta dari kawasan Oseania adalah AUD dan NZD.

Negara-negara tersebut memiliki mata uang yang dikategorikan sebagai mata uang utama, maksudnya adalah menjadi tolok ukur perdagangan global karena volume transaksi dari mata uang tersebut memang selalu diperdagangkan di pasar. Tetapi alasan suatu mata uang memiliki nilai tukar stabil dan lantas menjadi mata uang utama setidaknya dilandasi 4 hal, antara lain:

Ilustrasi: Mata uang mayor (nationsonline.org)

1. Pasar Modal dan Iklim Investasi
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline