Kejuaraan Bulutangkis Asia 2019 yang diadakan di Wuhan, Tiongkok sudah memasuki hari kedua. Beberapa pemain unggulan Indonesia sudah mulai bertanding untuk memperebutkan kursi di babak 16 besar. Sayangnya, 2 pemain unggulan yang Indonesia yang digadang-gadang akan meraih hasil yang bagus harus terhenti di babak pertama.
Anthony Sinisuka Ginting, Unggulan 6, harus kalah nyesek dari lawannya, Ng Ka Long Angus asa Hongkong dengan pertandingan 3 game. Pada game pertama, Ginting memang tertinggal cukup jauh, 13-17, namun sempat bisa menyamakan kedudukan menjadi 18-18. Di akhir permainan, Long mendapat 3 poin beruntun dan mengakhiri game dengan 18-21.
Pada game kedua, Ginting tampil mendominasi pertandingan hingga unggul poin yang cukup jauh, 18-11. Akan tetapi, Long sempat menyusul perolehan poin dengan mendapat 7 poin beruntun dan menyamakan kedudukan 18-18. Ginting memaksa rubber setelah mendapat 3 poin hingga menjadi 21-18.
Di babak penentuan, pertukaran poin cukup sengit. Ginting sebenarnya mempunyai kans cukup besar untuk menang ketika unggul 23-22. Akan tetapi, Long bisa membalikan keadaan dengan mendapat 3 poin beruntun dan mengandaskan unggulan asal Indonesia tersebut dengan skor 23-25. Head to head antar pemain sekarang adalah 3-6 untuk keunggulan Long.
Setali tiga uang dengan Ginting, Jonatan Christie (Jojo) yang merupakan unggulan 8 harus kandas oleh Kenta Nishimoto, asal Jepang dengan pertarungan 3 game.
Jonatan Christie saat Latihan | badmintonindonesia.org
Pada game pertama, Jojo dapat menang aetelah tertinggal di interval awal. Jojo memang dengan skor 21-18. Pada game kedua, Jojo mempunyai kesempatan untuk menang sata sudah unggul terlebih dahulu, 18-15. Akan tetapi, Kenta menyalip perolehan poin jojo setelah mendapat 5 poin beruntun, 18-10. Jojo terpaksa merelakan game kedua setelah kalah 19-21.Game ketiga didominasi oleh Kenta. Jojo mengakui keunggulan Kenta dengan setelah tertinggal jauh, 10-21. Head to head kedua pemain sekarang adalah 6-4.
Sedih memang mendapat kabar wakil Indonesia harus kandas di babak awal. Semoga ini merupakan pelajaran untuk langkah kedepan agar bisa kembali menjadi pemain yang lebih tangguh.
Salam Olahraga,
Salam Kompal.
-amirmahmuda