Lihat ke Halaman Asli

Jum'at

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Meski aku berjalan seiring sabar,
Kan kucoba belajar iringi sampai waktu mengantar lelah
kan bertahan..
Aku tak tahu sampai kapan berusaha untuk jaga rasaku
meski tak tahu rasamu untukku..
Kurindukan hadirmu biar terasa indah jalani kakiku melangkah...
Tak seutuhnya taqdirku,
tak selamany manis jalanku..
Sekiranya terjawab lain,
kan kuakhiri perjalanan ini, mungkin lelah dan ini yang terakhir

Karna

"Allah tak kan merubah suatu kaum kecuali kaum itu merubahnya sendiri"

# Meski tak kumiliki ragamu tapi kumiliki hatimu meski tak seutuhnya...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline