Lihat ke Halaman Asli

Alya Nur Salsabila

Hai, writing is about feel and creativity.

Efektivitas Pembelajaran di Tengah Pandemik dengan Adanya Program Kampus Mengajar di SDN Sawah Gede Kabupaten Cianjur

Diperbarui: 28 November 2021   22:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pandemi Covid-19 yang terjadi semenjak awal tahun 2020 mengakibatkan gangguan hampir pada semua sektor, salah satunya yaitu sektor pendidikan. Oleh karena itu, kasus pandemi Covid-19 ini menjadi hal yang sangat serius untuk ditangani. 

Di Indonesia, pemerintah telah meminta masyarakat untuk melakukan social distancing guna mencegah penyebaran virus Covid-19. Dengan diberlakukannya social distancing tentu saja berdampak bagi pendidikan. 

Pemerintah mengeluarkan keputusan untuk memindahkan kegiatan pembelajaran dengan sistem daring bagi seluruh lembaga pendidikan guna meminimalisir terjadinya kontak fisik satu sama lain. Oleh karena itu sebisa mungkin dapat memanfaatkan teknologi dalam pertemuan pembelajaran secara daring dengan baik.

Namun, digitalisasi yang diterapkan di sistem pendidikan saat ini dapat dikatan belum maksimal. Hal tersebut terjadi dikarenakan belum adanya pemerataan akses teknologi di seluruh daerah Indonesia. 

Sulitnya akses teknologi yang didapatkan, seperti didaerah 3T (terluar, terdepan, dan tertinggal) sehingga sistem pembelajaran menjadi tidak efektif.  

Terutama pada Sekolah Dasar (SD) yang mana merupakan salah satu wadah untuk membentuk karakter siswa dan pengenalan ilmu pengetahuan. 

Selain faktor akses teknologi yang mengambat pembelajaran di Sekolah Dasar, terdapat faktor lainnya seperti kurang cakapnya penerapan teknologi pada orang tua siswa, dan tidak menunjangnya alat komunikasi. Tentu hal ini menjadi hambatan yang besar bagi siswa dan guru yang seharusnya memiliki intensitas interaksi yang tinggi dalam masa pembelajaran.

Melihat hal tersebut, pemerintah pun mengupayakan beberapa hal untuk mengatasinya. Program Kampus Mengajar diluncurkan sebagai salah satu upaya yang dilakukan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 

Seperti halnya Pak Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI mengatakan mengenai tantangan pendidikan saat ini "Kita dihadapkan pada pandemi, tantangan yang kita hadapi besar sekali. 

Khususnya bagi ade-ade yang duduk disekolah dasar, sebagian besar dari mereka belajar dari rumah juga tidak bisa bertemu dan bermain dengan teman-temannya,  disamping sejumlah guru dan orang tua murid juga harus berdaptasi". Melewati kampus mengajar, tantangan tersebut berubah menjadi harapan.

Adapun secara rinci, tujuan yang ingin dicapai oleh pemerintah dari Program ini meliputi:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline