Lihat ke Halaman Asli

Memanusiakan Manusia

Diperbarui: 4 Mei 2018   08:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

whatpsychologyis.com

Seperti yang telah kita tahu bahwa dalam ilmu psikologi ada 10 macam teori belajar, dan salah satunya merupakan teori belajar behavioristik yang sudah kita bahas dicoretan sebelumnya.

Kali ini kita akan membahas sedikit tentang teori belajar humanistik yang akrab dikenal dengan teori belajar yang memanusiakan manusia. Mengapa demikian? Karena teori ini bertujuan untuk memanusiakan manusia. Jika pelajar bisa memahami lingkungannya dan dirinya sendiri maka proses ini dianggap berhasil. Teori ini tidak lepas dari pendidikan dengan pendekatan yang berfokus pada potensi manusia untuk mencari dan menemukan kemampuan yang mereka punya dan mengembangkan kemampuan tersebut.

Teori belajar ini memiliki 3 ahli yang berperan di dalamnya yaitu Arthur Combs Abraham Maslow, dan Carl Rogers.

1. Arthur Combs

Menurut Combs Belajar terjadi bila mempunyai arti bagi individu. Guru tidak bisa memaksakan materi yang tidak disukai pelajar. Pelajar tidaklah bodoh jika mereka tidak bisa seni atau berhitung, hanya saja mereka terpaksa dan merasa tidak ada alasan penting untuk mempelajarinya. Perilaku itu karena ketidakmampuan mereka untuk melakukan hal yang tidak  memberi kepuasan baginya.

Jadi guru harus memahami siswa terlebih dulu jika ingin merubah perilakunya. Combs berpendapat bahwa banyak guru membuat kesalahan dengan berfikir bahwa pelajar mau belajar jika materinya disusun dan disajikan dengan semestinya. Padahal pelajar tidak menginginkan materi itu. Yang penting ialah bagaimana membawa si pelajar untuk memperoleh arti bagi pribadinya dari materi pelajaran tersebut dan menghubungkannya dengan kehidupannya.

Combs memberikan lukisan persepsi diri dan dunia seseorang seperti dua lingkaran (besar dan kecil) yang bertitik pusat pada satu. Lingkaran kecil (1) adalah gambaran dari persepsi diri dan lingkungan besar (2) adalah persepsi dunia. Makin jauh peristiwa-peristiwa itu dari persepsi diri makin berkurang pengaruhnya terhadap perilakunya. Jadi, hal-hal yang mempunyai sedikit hubungan dengan diri, makin mudah hal itu terlupakan.

2. Abraham Maslow

Teori Maslow berdasar pada dalam diri individu ada dua hal :

a. suatu usaha yang positif untuk berkembang

b. kekuatan untuk melawan atau menolak perkembangan itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline