Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa ingin dilapangkan rezekinya dan ditambah umurnya, maka hendaklah menjalin silaturrahim." (HR Bukhari). Realita karena orang yang rajin silaturahmi hatinya akan senang dan pikirannya tenabg sehingga badannya sehat dan umurnya menjadi panjang
Selamat idul fitri mohon maaf lahir dan batin semua umat muslim didunia sedang menemukan kemenangannya. Sebulan penuh berpuasa ditengah badai cobaan pandemi wabah corona di tahun kedua ini.
Walau larangan mudik secara fisik dilarang semua atah, jalan dan jalur untuk pulang di sekat toh banyak orang mudik dengam alasan tertentu dan dengan cara tertentu menghalalkam segala cara demi bertemu orang tua, kekasih dan sanak saudara dirumah dan kampung halaman walau pemerintah sediakan bandwith yang besar lewat wacana yang nyata mudik virtual namun orang masih ngeyel dan tidak mau tahu anjuran pemerintah demi tidak memyebarnya viris corona ini.
Alasan mudik
Semua orang kangen dan rindu atas kampung halaman inilah alasan para pemudik pada umumnya. Walau resiko menanti resiko fisik berupa kecelakaan lalu lintas, jadi korban kejahatan dan resiko kesehatan.
Risiko betambah tetapi alasan "menjaga marwah" yakni silahturahmi dan juga alasan demi bapak ibu di kampung dan calon mertua semua larangan di langgar, semua sanksi dikiati itulah mengapa harusnya puasa tetap berjalan, lebaran tanpa sakit dan tali silah turahmi tetap jalan.
Harusnya kita bisa berpikir logis untuk ini gunakan kecerdasan sosial kita untuk ini maka juga harus asah kecerdasan ilmu pengetahuan kita dan memanfaatkan tehnologi kekinian untuk jalin silaturahmi adalah tuntutan nyata zaman ini. Inilah alasan nyata yang harusnya bisa kita jalankan demi menjaga kesehatan diri salah satunya
Pupuklah silaturahmi karena memperpanjang umur nyata adanya karena sebab pandemi corona inilah sebabkan kita sekali lagi harus kreatif demi keberlangsungan "panjang umur" kita adalah gunakan fasilitas dan keunggulan gadget kekinianlah yang harus kita berdayakan saat ini.
Walau di kampung masih di pegang tradisi ujung dari yang muda pada yang tua tetapi ini hanya di jadikan ke khususan tersendiri di wilayah tertentu yang berzona hijau saja.
Silahturahmi tetap jalan badan sehat, orang tua sehat, calon mertua sehat, dan saudara di kampung tetap tenang tanpa resiko penularan covid 19 jalan satu-satunya adalah mudik virtual dan silaturahmi virtual.
Walau resiko beli kuota yang lebih ekstra (beda yang berlanggan internet bulanan) tetapu demi
Silahturahmi yang intens, sehat dan tanpa resiko adalah nyata adanya.