Seperti kita ketahui Paslon Capres 02 Prabowo Subianto kemarin mengadakan Kampanye Akbar di GBK Senayan Jakarta Pusat. Kegiatan yang dilaksanakan, Minggu 7 April 2019 itu, mendapat liputan gegap gepita dari berbagai media. Keriuhannya juga terasa di Kompasiana. Puluhan artikel Pro Kontra terus mengalir sejak kemarin hingga saat ini, 8 April 2019. Lihat, misalnya, " 'Grand Design' Dibalik Kampanye Akbar yang Eksklusif?", atau, Saatnya Jokowi Meremehkan Kampanye GBK Prabowo.
Penulis santai-santai saja memantau laporan dan/atau celotehan dari berbagai kalangan tersebut. Tapi, sungguh kaget, di grup WA keluarga ada postingan dari adik sepupuh qu. Postingan gambar nya dengan baju koko putih dan kopiah haji. Selfi di GBK dengan latar belakang putih menyemutnya manusia di gelanggang olah raga GBK yang dibangun oleh Ir Soekarno di tahun 1963 itu.
Penulis kaget... tertegun.. sebab sejauh ini keponakan saya itu yang sekarang menjabat sebagai GM perusahaan multinasional di Jakarta tidak pernah tertarik dengan politik. Jarang, jika ada, saya mendengar suaranya terkait dengan pemerintahan dan demokrasi. Juga jarang, lagi-lagi jika ada, dia berbicara, apalagi menyuarakan keberpihakan pada salah satu Paslon Pilpres 2019 ini.
Mohon maaf. Foto selfi itu tidak ditampilkan disini.
Kemarin koq begitu ya? Ada apa ya... Apa ini panggilan jiwanya? atau, ada ajakan dan/atau perintah di lingkungan kerjaannya?
Diatas kesemua itu, penulis membatin, yang pertama atau yang kedua yang betul apakah tidak menjurus ke satu arah? Apa sudah waktunya Prabowo menjadi Presiden R.I. Kedelapan?
Kata hati saya Only God Knows... kita tunggu tanggal 17 April nanti.