Inspirasi adalah hal yang mewah bagi penulis. Terutama penulis picisan seperti saya yang menjadikan menulis hanya sekedar untuk menyalurkan hobi.
Terkadang inspirasi mengalir begitu saja bagaikan air sungai di musim hujan, terus saja ada. Tetapi adakalanya sungai itu kering bak petani yang merindukan hujan di musim kemarau.
Saya pikir banyak hal yang mempengaruhi mood orang untuk menulis. Dari mulai situasi kerja yang sibuk, dinamika dalam keluarga, hingga mood yang timbul tenggelam bagi mereka yang lagi cinta-cintaan alias berpacaran. Yang terakhir ini biasanya akan lebih gampang menulis kalau lagi ambyar (baca: patah hati).
Tetapi selama berlayar di Kompasiana dan menghasilkan 311 tulisan (masih kurang banyak bro!), serta membaca ribuan artikel ciamik dari teman-teman Kompasianer, saya mencermati sebagian besar tulisan itu selalu berkisar tentang dua hal. Walaupun tak seluruhnya begitu.
Utamanya yang berkarya di jalur artikel populer (bukan artikel ilmiah). Saya sendiripun rasanya juga banyak menuliskan seputar dua hal ini karena dua hal inilah yang saya pikir memang menjadi referensi paling mudah ketika kita hendak menghasilkan sebuah tulisan. Apa itu?
Pertama adalah hobi. Dan yang kedua, pengalaman.
Sekali lagi saya berbicara tentang artikel populer ya, bukan artikel ilmiah yang banyak melengkapi referensi dari sumber-sumber ilmiah dan penelitian. Setidaknya penulis yang menulis hanya untuk bersenang-senang seperti saya ini.
Akan tetapi menulis tentang dua hal tersebut tak hanya menarik, terkadang juga unik. Tak jarang kita temukan pula unsur kebaruan dari pengalaman hidup orang lain.
Well, Let’s check it out..
1. Hobi