Lihat ke Halaman Asli

Aksara Sulastri

Freelance Writer Cerpenis

Cerpen: Terlambat Ditolong

Diperbarui: 28 September 2021   13:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pri by Canva

Oleh: Aksara Sulastri

.....

Sebelum nafas terakhir Bakri jatuh sakit semua keluarga yang tinggal bersamanya pun mengalami demam. Aku yang belum tahu kondisi itu berniat ingin menginap.

"Fat, selepas isya aku akan ke sana."

"Jangan Lasmi!" Sergah Fatma.

"Loh, kenapa? Bukankah besok hari Minggu kamu libur kerja."

"Tapi, semua keluargaku sedang jatuh sakit. Berawal dari Bakri sakit, semua jadi ikut tertular. Nanti kamu ikut kena juga."

Telepon dari Fatma terputus. Seketika itu pula aku merasa ada yang janggal. Aku bertanya-tanya dalam hati, "Parahkah penyakitnya?Sampai-sampai aku tak bisa tidur nyenyak memikirkan hal itu."

Suamiku yang memperhatikan lalu membuyarkan lamunanku.

"Gimana, Dik. Jadi menginap?" 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline