Bersembunyi dibalik jendela kaca
Memandang halaman yang penuh pohon serta rumput yang kehijauan
Nirmala, gadis kecil yang ingin keluar menantang alam
Tapi sayang cah ayu, disana hujan, tiada kesudahan
Hujan mebasahi dinding, jendela kaca, pohon, bunga, ranting, maupun rumput
Tak hanya itu hujan juga menghapus telapak langkah kaki yang telah menginjak tanah bumi
Nirmala bersandar, dengan membawa bunga matahari ditangannya, dia memandangi hujan dengan penuh muka drama
Antara senang maupun muram
Menyesalnya Nirmala tak bisa bermain di halaman belakang rumah yang penuh kesejukkan
Smentara ini kamu jangan kemana-mana nduk, diluar masih hujan kata ibu Ayu