Lihat ke Halaman Asli

Aji Panglimunan Hanya Dimiliki Sri Sultan Hamangkubuwono IX

Diperbarui: 9 Oktober 2018   21:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Menurut cerita orang tuaku :, Suatu ketika Sri Sultan (Hammangkubuwono IX) ingin mengetahui keadaan rakyatnya. Ia turun ke pelosok desa dengan menyamar sebagai orang miskin, dan berjalan kaki dari desa ke desa. Tidak ada orang mengetahui bahwa ia adalah kanjeng Sultan. Di sebuah desa, ada seorang ibu berjualan rokok di depan gubug reot, berjualan sekedar membantu usaha suaminya yang bertani ladang.

Ibu itu kedatangan seorang pembeli. Dari bajunya terlihat seperti orang kebanyakan. Tanpa menaruh curiga, dilayaninya sang pejlan kaki itu beberaopa klinting tembakau. Tak lupa ibu itu mempersilahkan pembelinya untuk istirahat di bale dan sekedar air putih. Namun pembeli itu menolak dan pergi.

Sang petani yang pulang dari ladang sampai masuk depan rumah berpas pasan dengan pembeli itu. Kemudia ia menyapa hormat sambil menundukan badanya tanpa berkata sesuatu. Petani itu merasa pernah melihat wajah pembeli itu, ia mencoba mengingat-ingat.

Sampai rumah petani itu bertanya pada istrinya tentang orang yang membeli rokok tadi. Istrinya menggelengkan kepala tanda tidak tahu. Selang beberapa menit sang petani baru sadar bahwa pembeli itu adalah Sri Sultan (Hamangkubuwono ke IX).

Petani itu mengejar pembeli tadi dan berlari mencarinya sampai ujung desa, tetapi Sri Sultan telah menghilang padahal baru beberapa menit. (Diceritakan Kembali oleh Rg Bagus Warsono




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline