Lihat ke Halaman Asli

Perisai: Sebuah Puisi Filosofi

Diperbarui: 11 Maret 2024   00:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik baja yang berkilau,
Terukir kisah tentang keberanian.
Perisai, pelindung sang pejuang,
Menangkis bahaya di medan pertempuran.

Lebih dari sekadar logam,
Perisai adalah simbol kekuatan.
Keteguhan hati dan tekad yang kuat,
Melawan segala rintangan yang datang menerjang.

Tak hanya melindungi raga,
Perisai juga menjaga jiwa.
Keyakinan dan nilai-nilai luhur,
Dipertahankan dengan penuh rasa hormat dan cinta.

Setiap goresan di permukaannya,
Menceritakan kisah tentang pengorbanan.
Luka yang tak terhindarkan,
Demi melindungi orang-orang terkasih dan tanah air tercinta.

Perisai tak hanya milik para pejuang,
Tetapi juga bagi semua orang yang berani.
Berani untuk melawan ketidakadilan,
Berani untuk memperjuangkan kebenaran.

Jadilah perisai bagi diri sendiri,
Lindungi jiwamu dari keraguan.
Beranilah untuk melangkah maju,
Dan raihlah mimpimu dengan penuh keyakinan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline