Lihat ke Halaman Asli

ADI PUTRA (Adhyp Glank)

Saling follow itu membahagiakan_tertarik Universalitas, Inklusivitas dan Humaniora, _Menggali dan mengekplorasi Nilai-nilai Pancasila

Simak Keanehan yang terjadi pada FIFA World Cup 2022 di Qatar

Diperbarui: 28 November 2022   01:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

shutterstock

Simak Keanehan yang terjadi pada FIFA World Cup 2022 pada berlangsungnya Piala Dunia di Qatar.

Adanya Gotong Royong

Satu Bola dikejar bersama-sama dalam satu lapangan di wilayah timur tengah yang terkenal dengan pengguna jubah terbanyak, mungkin keanehan ini merupakan cerminan gotong royong lintas dunia bagi para anak-anak diseluruh  bangsa-bangsa, yang berhasil berpartisipasi mewarnai timur tengah khususnya Qatar dengan penuh warna-warni dunia.

Dilaksanakan saat banyak Negara mengalami Resesi Ekonomi

Sepakbola yang begitu digemari banyak orang diseluruh dunia, biaya penyelenggaraan piala dunia yang menghabiskan $229 Trilyun dengan hadiah untuk masing-masing juara $440 juta. Anehnya Biaya yang cukup besar ini dikeluarkan hanya untuk  menjadi pertandingan yang sesaat dinikmati para pecinta sepakbola ditengah pusara resesi ekonomi dunia.

Adanya Monopoli Sepak Bola Dunia

Keberadaan FIFA yang mengklaim dapat melayani permainan sepak bola untuk kepentingan seluruh dunia yang terus berupaya  memodernisasi sepak bola secara global, bukan hanya satu atau dua benua tetapi dimana-mana yang dapat diakses dan inklusif dalam semua aspek. Meskipun terkesan memonopoli penyelenggaraan ajang sepakbola dunia ini. Anehnya Belum ada UU Internasional yang melarang monopolistik mengenai penyelenggaraan sepakbola dunia.

Partner dan Sponsor Piala Dunia FIFA, Sumber Gambar : Wikipedia

Sepakbola nampak lebih penting dari bencana kelaparan dunia

Tidak hanya itu masih ada Keanehan lainnya nampak pada 7 Partner FIFA Adidas, Coca-Cola, Hyundai-Kia, Qatar Airways, Qatar Energy, Visa, Wanda Group, beserta 8 Sponsor Piala Dunia FIFA lainnya Anheuser-Busch, Byju's, Crypto.com, Hisense, McDonald's, Mengniu Fairy, Vivo, Aice, mereka rela merogoh kocek dalam untuk dapat disiarkan dalam pertandingan melalui kostum olahraga, iklan selama ajang Piala dunia. dan kenapa mereka rela melakukannya ? Kenapa tidak disumbangkan untuk penanganan kemiskinan akibat krisis pangan dan energi ?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline