Lihat ke Halaman Asli

LDR adalah Soal Jodoh, Belum Jodoh, dan Bukan Jodoh

Diperbarui: 21 Februari 2021   04:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Berada di ujung dunia sekalipun, yang berjodoh akan tetap bersatu bagaimanapun sulitnya. Berada sedekat nadi pun yang tidak berjodoh akan tetap berpisah sebegitu mudahnya

Wahh, sebegitu uniknya ya soal jodoh. Dia mungkin adalah yang berada tepat didepanmu saat ini, yang sempat bertengkar denganmu kemarin, atau dia yang akan memberimu senyum di hari esok. 

Mungkin adalah dia tetanggamu, teman kecilmu, sahabat di sekolah, atau justru hanya seseorang yang pernah kau sapa beberapa waktu lalu itu dan jangan-jangan dia adalah seseorang yang hanya mengagumi diam-diam. 

Atau justru sedang berada di lain kota, di seberang pulau sana, berada di benua yang berbeda, dipisahkan samudera hindia, LDR-an dong. lho lho kelabasan.

Bisa jadi, dia adalah orang yang sedang menulis artikel ini untuk kau baca. Walah walah, becanda yaa. 

Long Distance Relationship (LDR) memiliki arti hubungan jarak jauh. Baik berjarak secara fisik karena badan jalan, ataupun berjarak karena keyakinan. Ups...

Memang hanya sebagian kecil pasangan yang memilih atau mempunyai hubungan jarak jauh. Lazimnya, berpasangan berarti saling mendekat. 

Namun, di zaman sekarang menjalankan LDR bukan suatu hal yang berat. Teknologi serba canggih dapat memfasilitasi kita untuk bertemu pasangan secara online atau virtual dan transportasi memadai dapat mempertemukan kita hanya dalam hitungan menit, hehe asik. 

LDR itu seperti gaya magnet yang mempunyai sifat tarik-menarik (apabila kutub utara bertemu dengan kutub selatan) dan tolak-menolak (apabila kutub utara bertemu dengan kutub utara, dan kutub selatan bertemu kutub selatan). Jadi, perumpamaannya kamu dan dia akan berhak memilih untuk menjadi kutub utara atau kutub selatan yang akan membentuk suatu alasan saling mendekat atau justru saling menjauh.

Bercerita sedikit tentang pengalaman pribadi.. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline