Lihat ke Halaman Asli

Inilah Faktor Melemahnya IHSG

Diperbarui: 14 Agustus 2015   10:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Sebelumya  saya telah membahas kondisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus melemah di dalam beberapa waktu terakhir di tulisan saya sebelumya. IHSG yang saat ini berada di kisaran level 4700an membawa kekhawatiran tersendiri bagi para investor. Namun, sebelumnya apakah Anda telah mengetahui apakah penyebab-penyebab atau faktor yang telah memicu terjadinya pelemahan nilai IHSG ini?

Yuk lanjut bacanya, 

Penyebab IHSG melemah dapat ditinjau dari dua faktor, yaitu dari sisi eksternal dan internal.

Dari sisi eksternal, IHSG melemah disebabkan oleh:

  1.       Sentimen Amerika

Seperti yang telah kita ketahui, isu mengenai melemahnya perekonomian secara global telah marak sejak tahun 2014 lalu (Sampe sekarang belum terlaksana). Namun, AS menjadi satu dari sedikit Negara yang tidak terlalu terpengaruh oleh pelemahan ini. Bahkan, sentimen perekonomian Amerika tergolong positif di tahun 2015 ini.

  1.       Federal Reserve

Spekulasi mengenai kebijakan yang akan diambil di tahun ini yang berkaitan dengan kenaikan tingkat suku bunga telah membawa nilai dolar Amerika menguat terhadap pair-pair mata uangnya.

Sementara jika ditinjau dari sisi internal, penyebab IHSG melemah adalah sebagai berikut:

  1.       Ketidakpastian mengenai Re-Shuffle cabinet

Isu mengenai akan terjadinya Reshuffle juga sering menimbulkan keraguan dari para investor asing sehingga IHSG dapat melemah.

  1.       Adanya kelesuan ekonomi

Kelesuan perekononomian ini ditunjukkan dengan penjualan ritel serta manufacturing yang menunjukkan penurunan. Manufacturing yang menurun tentunya membuat laba yang diterima oleh pemegang sahamnya ikut mengalami penurunan. Hal ini memicu aksi jual dan memacu IHSG semakin melemah.

  1.       Adanya beberapa instrumen investasi yang dipandang lebih menarik oleh masyarakat.

Dengan semakin menguatnya USD, masyarakat mulai menjadikan USD ataupun SGD sebagai salah satu investasi yang dapat digunakan saat ini. Masyarakat mulai membeli USD ataupun SGD secara fisik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline