Lihat ke Halaman Asli

Jong Celebes

pengajar

Semarak Kurban Yayasan Rindang Indonesia di Masa New Normal

Diperbarui: 2 Agustus 2020   19:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kolase kegiatan semarak kurban Yayasan Rindang Indonesia. Foto: dokpri

Kota Bekasi - Derap aksi kemanusiaan kembali semarak dalam event tahunan penyembelihan hewan kurban Yayasan Rindang Indonesia di Jalan Masjid Rawabacang, Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, pusat aktivitas , Jum'at 31 Juli 2020.


Selepas salat Iedul Adha, Ketua Umum Yayasan Rindang Indonesia, Adhie Pamungkas membuka acara dengan lafaz Basmalah.

Dilanjutkan briefing teknis pada para petugas pelaksana yang dipandu oleh  Ustaz Agung Setiawan yang sekaligus selaku Ketua panitia. Ia mengurai  teknis proses persiapan penyembelihan, packing sampai dengan pendistribusian.

"Prosedur Standar Operasional  harus betul- betul mengikuti protokol kesehatan di masa New Normal seperti seluruh panitia menggunakan masker medis , sarung tangan, face shield dan juga mencuci tangan dengan sabun serta selalu menjaga jarak fisik, agar daging qurban aman dikonsumsi para mustahiq," jelas Agung.

Agung menambahkan, aksi sosial keagamaan ini melibatkan civitas dan masyarakat di lingkungan RT 005/013 Kelurahan Jatirahayu bekerja sama  dengan penuh semangat dan keikhlasan.

Sebanyak 4 kepala sapi dan puluhan kepala kambing disembelih hari itu dilanjut proses pencacahan yang semunya berjalan dengan lancar baik pengepakan, maupun pendistribusian. Hal itu tidak lepas dari bantuan para Pendidik dan relawan Yayasan.

Sekira  pukul 15.00 WIB seluruh daging sudah dikemas dalam besek bambu yang sudah disiapkan.

"Besek bambu ini dipilih sebagai kemasan karena ramah lingkungan dan mendukung perajin lokal," Ujar Agung Setiawan.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, panitia bekerjasama dengan pengurus RT dan RW setempat untuk membagikan kupon daging yang bertujuan agar tepat sasaran. Seluruh daging yang sudah ada dalam besek selanjutnya diantar kepada masyarakat penerima sehingga tidak ada antrian yang bisa menimbulkan kericuhan.

Selain distribusi daging kurban, panitia juga membagikan beras sebagai pelengkap.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline