Lihat ke Halaman Asli

Kritik Sastra: Novel "Permintaan Terakhir"

Diperbarui: 9 Februari 2023   18:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Book. Sumber ilustrasi: Freepik

         Buku novel yang berjudul "Permintaan Terakhir"  karya Helda Tunkeme Xwp memberikan deskripsi mengenai arti dari cinta dan sahabat sejati yang sesungguhnya. Tiap untaian kata yang tersaji berhasil membuat pembaca ikut merasakan hangatnya uluran tangan dari seorang sahabat.

          Novel ini menceritakan persahabatan dua gadis cantik, yaitu Tara dan Khazilla. Pertemuan tanpa rencana mampu membuat keduanya saling membutuhkan dan saling mengasihi. Hanya saja saat persahabatan keduanya terjalin, Khazilla sedang menderita kanker otak yang diperkirakan umurnya tidak akan lama. Mengetahui hal itu, Tara yang sedang menjalani studi kedokterannya bertekad untuk ikut menyembuhkan sahabatnya. Hingga akhirnya Khazilla sempat dinyatakan sembuh dari penyakit yang dideritanya. Khazilla juga berhasil menjadi designer ternama yang karyanya dapat dikenal oleh khalayak. Namun ada suatu kejadian yang membuat ia harus berhenti dari segala impiannya. Kisah ini boleh dikatakan hampir mirip dengan film yang berjudul "Pinky Promise" yang disutradarai oleh Guntur Soeharjanto.

          Kelebihan yang terdapat dalam novel ini adalah alur yang digambarkan sangat detail dan terperinci sehingga tidak membuat pembaca kebingungan dalam memahami novel "Permintaan Terakhir" ini. Kata-kata yang digunakan pun sederhana sehingga pesan yang disampaikan oleh penulis dapat tersampaikan dengan baik. Hanya saja ilustrasi gambar sampul (cover) kurang menarik dan kertas yang digunakan pun mudah lepas dari cover.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline