Lihat ke Halaman Asli

Langkah Kecil Dukung Net-Zero Emission ala Mahasiswa

Diperbarui: 20 Oktober 2021   14:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo by Chris LeBoutillier on Unsplash   

Net Zero Emissions adalah istilah yang telah muncul di tahun 2008 yang sebenarnya mengacu kepada tercapainya keseimbangan dari  produksi gas rumah kaca dan penanganannya dari lingkungan. Ketika jumlah emisi yang diproduksi manusia bisa diserap sepenuhnya, dan tak ada yang menguap hingga ke atmosfer, maka itulah yang dinamakan Net Zero Emissions. 

Secara alamiah, emisi terserap oleh pohon, laut, dan tanah. Kebayang bukan bagaimana jika pohon di babat habis untuk lahan pemukiman/industri, laut tercemar oleh limbah industri dan tanah yang kesulitan menguraikan limbah anorganik maupun limbah padat. 

Lalu, apa yang bisa kita lakukan sebagai mahasiswa? Yuk simak poin-poin dibawah ini:

 1. Berjalan Kaki atau Menggunakan Transportasi Umum

Photo by Agung Prasetyo on Unsplash  

Banyak diantara mahasiswa yang lebih suka menggunakan motor untuk membeli makanan atau ke warung di ujung gang yang jaraknya hanya 50 meter. Padahal, kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil seperti bensin, solar, atau gas akan menghasilkan jejak karbon dari proses pembakaran bahan bakar tersebut. 

Jika kita masih berpikiran, 'ah elah cuman 3 kali nge-gas nyampe kok, ga sebahaya itu lah pastinya'. Coba renungkan, jika masing-masing penghuni kos berpikiran hal yang sama selama 1 minggu, ada berapa banyak gas emisi yang dihasilkan?

Dengan adanya berbagai macam kendaraan, membuat kita lupa dan malas akan pentingnya berjalan kaki. Sedangkan jalan kaki memberikan dampak yang sangat baik bagi tubuh kita. Berjalan kaki juga merupakan olahraga kecil yang justru memberikan dampak besar bagi kesehatan tubuh.

Disamping meningkatkan kesehatan, berkurangnya volume kendaraan di jalan raya akan menghindarkan kita dari kemacetan yang panjang. Yuk biasakan jalan kaki atau gunakan transportasi umum minimal untuk jarak yang dekat.

2. Mengurangi Pemakaian Sampah Plastik

Photo by The Creative Exchange on Unsplash   

Setelah pulang kampus biasanya akan singgah di tempat jajanan pinggir jalan. Atau ketika akhir bulan, pasti para mahasiswa akan melakukan belanja bulanan. Dua kondisi tersebut tak akan luput dari yang namanya pemakaian plastik, kebayang tidak jika dalam satu hari ada 20 pembeli untuk jajanan cimol saja, ada berapa konsumsi plastik dalam 1 hari untuk 1 kota?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline