Lihat ke Halaman Asli

Zalfa Alifah Khansa

Mahasiswi Aktif Jurusan Komunikasi di UNSIA

Bagai Tradisi Harga Sembako Naik Menjelang NATARU

Diperbarui: 18 Februari 2023   12:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Jelang seremoni Natal & Tahun Baru 2023, harga beberapa bahan pokok utama mulai naik pada Kota Jakarta.

Berdasarkan output tinjau lokasi eksklusif pada salah satu toko supermarket populer yaitu Ramayana, harga beras, telur, & minyak goreng mengalami kenaikan.

Dari output pengamatan, hampir seluruh harga jual semua bahan pokok atau sembako, contohnya harga beras yang naik mulai dari Rp 500 hingga Rp 1.000 per kilogram/liter.

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap pada bulan November 2022 harga beras telah & masih terus naik hingga sekarang. Rupanya kenaikan ini ditimbulkan oleh banyak sekali faktor, mulai dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mengahibatkan berkurangnya produksi beras. Berdasarkan data BPS, pada November 2022 harga beras dibanderol Rp 11.877 per kilogram (kg) atau naik tipis menurut bulan sebelumnya yang sebesar Rp 11.837 per kg. Tetapi kenaikan ini lebih landai dibandingkan bulan-bulan sebelumnya yang kenanaikannya lebih signifikan. Harga beras pada Agustus 2022 sebesar Rp 11.555 per kg kemudian naik jadi Rp 11.720 pada September 2022 & menjadi Rp 11.837 per kg dalam Oktober 2022.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengungkapkan, terdapat sejumlah komoditas pangan yang harganya naik selama Natal 2022 & tahun baru 2023. Pria yang biasa disapa Zulhas itu mengungkapkan bahwa salah satu komoditas pangan yang harganya naik merupakan telur lantaran meningkatnya kebutuhan rakyat.

"Memang Desember ini terdapat beberapa (komoditas) yang kami waspadai lantaran permintaannya naik telur, telur ini kan dibutuhkan karna banyak orang bikin kue, permintaannya naik," ujar Zulhas seusai rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/12/2022).

Update terbaru saat ini, sembako jenis telur mengalami kenaikan paling tinggi sampai menyentuh angka Rp 32.000 per kilogram (kg) dari sebelumnya kurang lebih Rp 25.000 sampai Rp 27.000 per kg.

Diperkirakan, selain menjelang Natal & Tahun Baru, kenaikan harga sembako pada Kota Jakarta juga dipicu banyaknya masyarakat yang menggelar pesta hajatan lainnya.

Menurut Muti salah satu pembeli sembako di Ramayana, kondisi perekonomian rakyat sampai waktu ini belum pulih sejak pandemi Covid-19 melanda. Sehingga, rakyat merasa terbebani apabila harga sembako yang sebagai kebutuhan utama masyarakat ikut melonjak.

"Warga setelah Covid-19 telah dalam kondisi yang susah, jadi jika kini sembako ikut naik kami bakal tambah susah," tutur dia.

Sedangkan jenis sayur mayur yang melonjak tajam yaitu cabe rawit. Kini harga cabe rawit merah & hijau mengalami kenaikan Rp 20.000 dari harga normal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline