Keanekaragaman pada manusia dasar ciri makhluk hidup dari hasil seleksi alam terhadap lingkungannya yang tidak hanya terjadi pada tumbuhan dan hewan namun juga pada manusia yang berkaitan dengan tingkat gen pada pewarisan sifat memperlihatkan variasi-variasi tersebut melalui fenotip dan genotip. Contohnya pada cakram genetika yang memiliki ciri-ciri benda hidup yang merupakan hasil dari satu spesies terhadap lingkungan manusianya dengan menampilkan beberapa ciri yang dapat dilihat dengan mudah.
Keanekaragaman pada manusia tidak lepas dari peran-peran yang dapat diamati secara langsung dari fenotip seperti
1. ujung daun telinga yang terbagi menjadi dua yaitu ujung daun telinga bebas juga melekat dengan sifat dominan dan melekat yaitu resesif.
2. Ibu jari yang membengkok ada yang tidak. Pada jari membengkok adalah sifat dominan dan jika tidak adalah resesif.
3. Rambut sebagai indikator pada manusia yang bisa menjadikan dua kelompok yaitu lurus dan tidak lurus jika tidak lurus adalah dominan namun jika lurus adalah resesif
4. Hidung memiliki dua kelompok yaitu pesek dan mancung jika mancung membawa sifat yang dominan namun dengan pesek adalah sifat resesif
5. Warna kulit adat terjadi beberapa kelompok warna kulit hitam coklat dan putih membawa sifat dominan jika kulitnya transparan mempunyai kelainan genetik jika yang lainnya adalah sifat resesif
6. Yang yang keenam adalah lesung pipi karena manusia mempunyai lesung pipih yang sedang berekspresi jika berekspresi maka sifat tersebut adalah resesif maupun dengan lesung pipi yang lainnya adalah sebaliknya
8. Yang terakhir adalah penggolongan darah pada manusia yaitu memiliki 4 kelompok adalah yaitu A, AB , B , dan O
ada keanekaragaman yang memiliki keunikan masing-masing memiliki susunan perangkat gen yang berasal dari kedua induk atau orang tuanya kombinasi susunan perangkat gen dari dua induk tersebut akan menyebabkan keanekaragaman individu dalam satu spesies berupa varietas-varientasi yang terjadi secara alami dan buatan. Adapun dua macam yang bisa dilihat secara langsung atau nyata dan ada pula juga yang dapat dilihat yang tidak secara langsung.
Yang pertama adalah genotip yang merupakan seluruh gen yang dimiliki oleh suatu individu yang dapat berekspresi menampakkan pada suatu individu yang melibatkan alel-alel pada suatu lokus dan menghasilkan genotip yang homozigot.