Lihat ke Halaman Asli

Yulia Ayu

Penikmat seni dan literasi

Agustus yang Terlupakan

Diperbarui: 2 Agustus 2020   10:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri


Agustus sudah memasuki hari
Tapi serasa tidak ada yg istimewa
Seperti bulan bulan biasa
Pernak pernik biasanya sudah bertengger disetiap jalan desa sampai kota
Lampu-lampu disko menyala hampir setiap sudut rumah warga
Bendera merah putih, bendera warna warni tak lupa berjajar rapi di singgasana
Tapi,,, tahun ini Agustus serasa sepi dirasa
Tak ada hiruk pikuk orang begadang hingga pagi hari
Tak ada hiruk pikuk orang mempersiapkan lomba menari dan menyanyi
Tak ada hiruk pikuk orang mempersiapkan karnaval untuk menghibur diri
Tak ada hiruk pikuk orang menyiapkan baris berbaris ditengah lapangan atau dipinggir jalanan menepi

Bahkan Agustus sempat terselipkan dalam ucapan
Langsung menuju bulan depan
Agustus yang biasanya ramai konvoi, ramai lomba, seperti mati
Tapi semoga Agustus tetap dihati dalam keadaan seperti ini
Pandemi ini membuat kami lupa segala hal istimewa negeri
Tentang agustus ceria
Tentang agustus yang penuh suka duka
Tentang agustus yang penuh dengan lomba lomba
Cukupkan Agustus tahun ini begini
Semoga Agustus tahun depan tak menjadi bulan yang terlupakan kembali

2 Agustus 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline