Lihat ke Halaman Asli

YN Zuhal Chaisart Chaniago

Mahasiswa Kedokteran Universitas Andalas

Mahasiswa Unand Ciptakan Blood Type Checker, Inovasi Terbaru dalam Pendeteksian Golongan Darah

Diperbarui: 28 September 2022   12:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Padang – Lima mahasiswa Universitas Andalas (Unand) berhasil menciptakan inovasi alat pendeteksi golongan darah yaitu Blood Type Checker(BTC). Blood Type Checker ini merupakan alat yang menggunakan teknologi Light Dependent Resistor (LDR) berbasis mikrokontroler yang portabel dan terintegrasi secara digital yang dapat menghimpun semua golongan darah dari pengguna dalam sebuah database. 

Blood Type Checker memungkinkan semua orang dapat dengan mudah melakukan pengecekan golongan darah dimanapun dan kapanpun. Selain itu, fitur BTC juga terintegrasi secara digital pada aplikasinya dengan fitur penghimpun semua data golongan darah yang sudah direkam dan penggambaran ketersediaan golongan darah pada layan kesehatan terdekat. 

Hal ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam penanganan kegawatdaruratan yang berhubungan dengan hematoimunologi seperti adanya kecelakaan yang membutuhkan darah dalam jumlah yang tidak sedikit.

Lima mahasiswa itu, yakni M. Qolbi Al-Zikri (Teknik Elektro), YN Zuhal Chaisart Chaniago (Kedokteran), Rahmadini Aulia (Kedokteran), Sandy Azizi (Teknik Elektro), dan Hestya Huwaida Idri (Ilmu Biomedis) yang dibimbing oleh Dr.Eng Muhammad Ilhamdi Rusydi, M.T.

Zikri selaku ketua Tim, mengatakan Alat ini dapat mendeteksi golongan darah dengan cepat dan tapet. Selain itu, alat ini juga dapat mudah dibawa kemana-mana (portabel). Prinsip kerja dari alat ini ialah dengan memasukkan darah ke dalam strip yang dilengkapi dengan empat buah serum reagen (Antibodi A,B,O,AB dan Rhesus), lalu strip dimasukkan ke dalam ruang sensor pada alat. 

Alat yang dilengkapi LCD OLED dapat menampilkan hasil pendeteksian golongan darah dan QR Code. QR code yang ditampilkan dapat dipindai menggunakan apilikasi pendukung. 

Aplikasi pendukung terdapat fitur berupa perekaman data jenis golongan darah, informasi mengenai jenis golongan darah informasi mengenai jenis golongan darah, tabel kecocokan donor-resipien golongan darah, bahaya mendonorkan/menerima golongan darah yang tidak cocok, dan informasi ketersediaan darah di rumah sakit terdekat, serta berbagai video dan artikel tentang darah.

Dokpri

Cara penggunaan alatnya dapat dilihat pada link berikut ini:


Proses pembuatan alat ini mendapatkan pendanaan dari Program Kreativitas Mahasiswa dengan skema Karsa Cipta (PKM-KC) pada tahun 2022. PKM KC ini merupakan salah satu program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMDIKBUDRISTEK) untuk mewadahi kreativitas dari seluruh mahasiswa indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline