Lihat ke Halaman Asli

Yan Okhtavianus Kalampung

Narablog, Akademisi, Peneliti.

Pagi yang Indah di Kota Kastil, Knaresborough, Inggris.

Diperbarui: 6 Maret 2024   02:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dokpri

Jadwal berangkat kereta kami jam 8 pagi. Itu saat yang berat untuk bangun pagi bagi kami sekeluarga.

Itu tepat Oktober 2022, setelah kami tiba di Inggris pada awal Juli 2022. Baru beberapa bulan kami mulai beradaptasi dengan dinginnya Leeds, kota tempat saya menjalani studi.

Sudah sejak Oktober 2020 saya memulai studi di University of Leeds, UK. Tapi istri dan anak saya baru bisa berangkat ke Inggris pada akhir Juni 2022.

Entah mengapa yang terpikir di otak saya sebagai tujuan wisata di luar kota Leeds adalah Knaresborough. Maka jadilah saya membeli tiket kereta Northern Rail, salah penyedia jasa Kereta Api di wilayah Inggris Utara. Saya pun membeli tiket jam 8 pagi. Dengan pertimbangan untuk bisa seharian puas menikmati Knaresborough. Dan ternyata itu putusan yang benar.  

Foto saya di stasiun kereta Knaresborough. Sumber: dokpri

Knaresborough adalah sebuah kota pasar bersejarah dan paroki sipil di distrik Harrogate, North Yorkshire, Inggris. Terletak di tepi Sungai Nidd, kota ini memiliki sejarah panjang yang kaya dan menawarkan berbagai daya tarik bagi pengunjung. Berikut adalah beberapa aspek penting dan daya tarik Knaresborough.

Foto Saya di pinggir sungai Nidd yang teduh. Sumber: dokpri

Knaresborough memiliki sejarah yang kaya dengan latar belakang yang berasal dari zaman Romawi. Kastil Knaresborough, yang dibangun pada abad ke-12, merupakan salah satu landmark sejarah utama kota. Meskipun sebagian besar kastil ini sekarang adalah reruntuhan, pengunjung masih dapat menikmati pemandangan indah dari atas bukit tempat kastil tersebut berdiri.

Kastil Knaresborough yang dibangun pada tahun 1070 tapi hancur karena perang sipil di Inggris. Sumber: dokpri

Gua ini adalah salah satu atraksi wisata tertua di Inggris, yang dikaitkan dengan Ursula Southeil, yang lebih dikenal sebagai Mother Shipton, seorang peramal abad ke-16. Gua ini dan mata air petrifikasi di dekatnya menarik banyak pengunjung yang ingin melihat objek yang berubah menjadi batu oleh air yang kaya mineral.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline