Lihat ke Halaman Asli

KKN Tematik UPI 2022: Mahasiswa KKN UPI Meminimalisir Sampah di Kawasan Desa Pasirlayung, Padasuka Bandung

Diperbarui: 15 Agustus 2022   20:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia telah melaksanakan kegiatan KKN Tematik sebagai pengimplementasian dari tri dharma perguruan tinggi yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat. Pada tahun ini KKN-Tematik UPI bertemakan 'Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG'S Desa dan MBKM'.

Padasuka, Bandung -- Wijaya Parsaulian Pintubatu mahasiswa KKN Kelompok 65 Universitas Pendidikan Indonesia 2021/2022 dari Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi telah melakukan program pendidikan Kuliah Kerja Nyata di kawasan RW 10 kelurahan Pasirlayung, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung. Minggu (24/7/2022).


Kelompok 65 Mendapatkan Tema " Desa Kawasan Pemukiman aman dan nyaman " dan salah satu Program Kerja kami yaitu pengelolaan sampah. Tujuan kami menerapkan program ini adalah untuk meminimalisir sampah dikawasan tersebut.


Jumat, (22/7/2022) Kami melakukan survey di setiap RT dikawasan RW 10 Kelurahan Pasirlayung Padasuka Bandung. Dengan tujuan mengetahui kondisi lingkungan sekitar untuk menyusun tahapan rencana yang akan kami laksanakan pada hari Minggu, 24 Juli 2022. 

Setelah kami melakukan survey tedapat beberapa kendala salah satunya yaitu pengelolaan sampah, yang akhirnya kami jadikan sebagai program kerja.

Pengelolaan sampah adalah pengumpulan, pengangkutan, pemrosesan, daur ulang, atau pembuangan dari material sampah. Kalimat ini biasanya mengacu pada material sampah yang dihasilkan dari kegiatan manusia, dan biasanya dikelola untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan, lingkungan, atau estetika. Pengelolaan sampah juga dilakukan untuk memulihkan sumber daya alam (resources recovery). 

Pengelolaan sampah bisa melibatkan zat padat, cair, gas, atau radioaktif dengan metode dan keterampilan khusus untuk masing-masing jenis zat. Praktik pengelolaan sampah berbeda beda antara negara maju dan negara berkembang, berbeda juga antara daerah perkotaan dengan daerah pedesaan dan antara daerah perumahan dengan daerah industri.

Dokpri

Program ini kami terapkan didaerah perkotaan dengan menggunakan bak sampah sebagai sarana untuk meminimalisir sampah. Kami membuat 2 jenis bak sampah yaitu Sampah Organik dan Sampah Anorganik yang dibuat semenarik mungkin. 

Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai. Sampah organik bisa dikatakan sebagai sampah ramah lingkungan bahkan sampah bisa diolah kembali menjadi suatu yang bermanfaat bila dikelola dengan tepat. Tetapi sampah bila tidak dikelola dengan benar akan menimbulkan penyakit dan bau yang kurang sedap hasil dari pembusukan sampah organik yang cepat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline