Lihat ke Halaman Asli

vhalespi

penulis dan wiraswasta

Catherine The Great, Ratu Rusia Paling Berkuasa di Masanya

Diperbarui: 26 Mei 2023   04:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: https://commons.wikimedia.org/

Catherine The Great

        Catherine The Great (2 Mei 1729 -- 17 November 1796) atau Yekaterina II atau Katarina Agung adalah salah satu penguasa paling berpengaruh dari abad ke-18 dan turut berperan memperluas wilayah Kekaisaran Rusia menjadi yang terbesar di dunia. Dia lahir di Stettin, Pomerania, Kerajaan Prusia, Kekaisaran Romawi Suci dengan nama Putri Sophie Friederike Auguste von Anhalt-Zerbst-Dornburg.

        Meski berasal dari keluarga bangsawan, keluarganya bukan dari kelompok berpengaruh atau bangsawan kelas atas. Untuk menaikkan status sosial dan kekuasaan keluarganya, sejak kecil Sophie dipersiapkan menjadi calon istri potensial dari penguasa kuat. Dia mempelajari etiket bangsawan, belajar bahasa Prancis dan teologi Lutheran.

        Sophie pertama kali bertemu calon suaminya, Peter III dari Rusia, pada umur 10 tahun. Dia adalah sepupu keduanya dan untuk mengambil hati Ratu Elizabeth dari Rusia dan calon suaminya, Sophie belajar bahasa Rusia dan pindah ke agama Ortodoks Timur. Dia mendapat nama baru Catherine atau Yekaterina dan nama patronimik Alekseyevna. Mereka menikah tahun 1745 dan memiliki dua anak yaitu Paul I dan Anna namun hubungan mereka tidak baik karena perilaku mental Peter III yang tidak dewasa.

        Sophie yang kini bernama Catherine bergaul dengan sejumlah pria terutama kelompok yang menentang suaminya. Setelah Ratu Rusia Elizabeth wafat tanggal 5 Januari 1762, mereka menjadi raja dan ratu Rusia tapi Peter III berkuasa hanya selama enam bulan karena disingkirkan oleh Catherine.

        Catherine berkuasa dari tahun 1762 hingga akhir hidupnya tahun 1796 dan memperluas wilayah Kekaisaran Rusia. Didukung oleh para bangsawan, jenderal dan laksamana, negaranya berkembang lewat penaklukan dan diplomasi. Beberapa wilayah di antaranya adalah Khanate Krimea, sebagian bekas wilayah Persemakmuran Polandia-Lithuania dan menguasai Alaska (sebelum dijual ke Amerika Serikat).

        Rusia mengalami kebangkitan budaya, seni, pendidikan dan ilmu pengetahuan, pendirian kota baru, institut pendidikan wanita pertama di Eropa yaitu Smolny Institute of Noble Maidens dan membuat Rusia menjadi salah satu kekuatan besar Eropa. Dari dirinya lahir bangsawan atau mantan bangsawan antara lain dari Inggris, Denmark, Belanda, Spanyol, Swedia dan bekas kerajaan Yunani, Italia, Rumania dan Yugoslavia.

Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/Catherine_the_Great




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline