Lihat ke Halaman Asli

R.A. Vita Astuti

IG @v4vita | @ravita.nat | @svasti.lakshmi

Bucin Versi "Itaewon Class"

Diperbarui: 20 Juni 2020   21:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Park Sae-ro-yi dan Oh Soo-ah, foto: imdb.com

Selalu ada plot budak cinta (bucin) dalam setiap drama Korea (drakor). Contohnya di tulisan saya sebelumnya: Bucin dalam The World of the Married. Tidak ketinggalan pula drakor Itaewon Class (2020) yang mencapai rating tujuh besar di Korea dalam tayangan keenam belas episodenya (The Korea Times, 2020). Tapi bucin dalam Itaewon ini lain karena memotivasi para tokoh yang tergolong bucin untuk mencapai kesuksesan.

1. Park Sae-ro-yi menyukai Oh Soo-ah

Foto di atas terjadi pada Episode 2. Sangat representatif posisi tangan Soo-ah di kepala Sae-ro-yi dengan arti bucin. Sae-ro-yi menyukai Soo-ah dan mengatakannya berkali-kali sampai hampir pada episode-episode terakhir. Bahkan Soo-ah selalu menanyakan apakah Sae-ro-yi masih menyukainya setelah berselang lebih dari sepuluh tahun. Soo-ah tidak membalas cinta Sae-ro-yi karena dia bilang hanya mau sama pria yang kaya. 

Jawaban Soo-ah yang memotivasi Sae-ro-yi untuk menjadi pemain utama dalam industri kuliner di Korea, mengalahkan Jangga.co. Walaupun ada alasan lain yaitu pembalasan dendam pada Jangga.co yang membuatnya dikeluarkan dari SMA, dipenjara dan sampai membuat ayahnya meninggal. 

Satu kalimat bucin yang sangat bermakna yang diucapkan Sae-ro-yi berkali-kali pada Soo-ah: aku akan mengalahkan Jangga.co dan membuatmu tidak perlu kerja lagi di perusahaan itu. Semua dilakukan hanya untuk mendapatkan cinta Soo-ah.

Jo Yi-seo dan Park Sae-ro-yi, foto imdb.com

2. Jo Yi-seo memuja Park Sae-ro-yi

Yi-seo sebenarnya sudah sukses menjadi selebriti media sosial. Dia menjadi vlogger dan blogger terkenal. Semua pendapatnya menjadi panutan terutama di dunia kuliner. Semua berubah ketika negara api ... eh ketika Yi-seo bertemu Sae-ro-yi secara tidak sengaja. Dia diselamatkan Sae-ro-yi beberapa kali yang membuatnya tersentuh dan menjadi jatuh cinta.

Tokoh-tokoh di Itaewon Class ini unik. Semua mengaku kalau punya perasaan pada orang tersebut secara terbuka. Termasuk Yi-seo yang akhirnya mengaku kalau cinta pada Sae-ro-yi dan tentu saja ditolak karena Sae-ro-yi sudah suka duluan pada Soo-ah. 

Bucinnya di mana? Bucinnya dalam bentuk pilihan Yi-seo membantu mewujudkan impian Sae-ro-yi untuk menuju the best food industry di Korea. Yi-seo mau saja menjadi manajer dengan gaji seadanya, dan dia memang mumpuni. 

Hanya saja bucinnya sangat kelihatan. Sebagai seleb medsos seberkualitas Yi-seo dan sekaya Yi-seo karena sering jadi endorser, kok mau-maunya memilih tidak meneruskan kuliah, padahal diterima di universitas terpandang, bahkan sempat menyebut Harvard, tingkat kejeniusan tinggi dengan IQ 162, dan meninggalkan ibunya juga untuk konsen penuh ke pekerjaan sebagai manajer di DanBam, pub dan bar milik Sae-ro-yi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline