Lihat ke Halaman Asli

Bahasa Indonesia, Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi

Diperbarui: 26 Oktober 2020   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

NAMA: TULUS WADON FITRIA PRAMESWARI

NIM: 2130020029

PRODI: S1 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

KELAS: A 

SEJARAH BAHASA INDONESIA 

PERISTIWA PERTUMBUHAN BAHASA INDONESIA

1. Ejaan van ophuisjen (1901)

Huruf yang berfungsi sebagai huruf i, seperti mula dengan ramai, juga digunakan untuk menulis huruf y seperti dalam Soerabaia. Tanda baca, seperti koma ain, untuk menuliskan kata-kata ma'moer, 'akal, ta', pa', dan sebagainya. Huruf oe untuk menuliskan kata-kata goeroe, itoe, oemoer, dan sebagainya. 

2. Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD)

Ejaan ini diresmikan pemakaiannya pada tanggal 16 Agustus 1972 oleh Presiden Republik Indonesia.

Peresmian itu berdasarkan Putusan Presiden No. 57, Tahun 1972.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline