Dibalik tirai waktu yang bergulir seolah tanpa akhir
Di atas redup sinar harap yang kerap mampir dan terukir
Aku berlari kecil di tanah air tua yang akrab dengan suara getir
Suara gelegar petir dan segala suatu yang selalu dipolitisir
Birokrat kerdil bersuara lantang menantang prosedur terlarang
Politisi bersorak terbahak dibawah lentera terang
Rakyat terikat erat angkat beban berat dan terkekang
Pemahat beserta air mata berlinang tak tau jalan pulang
Dinding hati tergores jemari lentik nan cantik