Lihat ke Halaman Asli

Tito Adam

TERVERIFIKASI

Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Mengenal Maya Lopez "Echo", Karakter Baru Penyita Perhatian di Serial Hawkeye

Diperbarui: 3 Desember 2021   08:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maya Lopez di serial Hawkeye. Sumber : Disney+

Semakin hari, semakin banyak karakter baru yang coba dikenalkan oleh Marvel. Perkenalan dengan karakter itu tidak hanya terjadi di film saja, tapi juga di serial tv mereka.

Terbaru, Marvel secara resmi memperkenalkan Maya Lopez alias Echo ke dalam Marvel Cinematic Universe. Karakter ini berperan cukup penting dalam menghubungkan banyak hal.

Salah satunya adalah Kingpin, salah satu villain cukup besar di dunia komik Marvel. Bahkan dia menjadi villain utama superhero Marvel Daredevil.

Ini menjadi debut pertama Echo untuk pertama kali masuk ke dalam MCU. Setelah ini,Marvel berencana membuatkan spinoff serial sendiri dengan judul yang sama, "Echo".

Bagi kamu yang belum melihat episode 3 serial Hawkeye, artikel ini sedikit banyak berisi SPOILER. Jadi, boleh kok kamu berhenti sampai sini dan membaca artikel lainnya.

Baca juga, "Tambah 3 Film, Bos Sony Pictures Amy Pascal Tegaskan Spider-Man Tom Holland Terus Berlanjut di MCU"

Penampilan Maya Lopez saat berhadapan dengan Clint Barton dan Kate Bishop. Sumber : Disney+

Meski serial ini fokus utamanya adalah Hawkeye dan Kate Bishop, tapi episode 3 ini milik Maya Lopez alias Echo. Dari sisi judul episode saja, Marvel memberikan judul "Echo".

Tidak hanya sekadar judul episode, latar belakang cerita Maya Lopez menjadi opening episode 3.  Maya Lopez sejak kecil mengalami permasalahan dengan pendengaran. 

Dia seorang tuna rungu dan tuna wicara, sehingga setiap kali dia berkomunikasi dia menggunakan bahasa isyarat. Meski begitu, sejak kecil Maya tidak begitu susah berkomunikasi, dia bisa membaca gerak bibir untuk tahu apa yang diucapkan lawan bicaranya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline