Lihat ke Halaman Asli

Anjas Permata

TERVERIFIKASI

Master Hypnotherapist

Pandemi Tak Menyurutkan Tradisi Sambut Ramadan Kami

Diperbarui: 14 April 2021   04:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Marhaban yaa Ramadan/jogja.tribunnews.com

Melestarikan tradisi adalah tanggung jawab kami sebagai penerus generasi.

Dimanapun tempatnya, sebuah tradisi yang diwariskan adalah bentuk jati diri satu daerah. Indonesia ialah bangsa yang besar, terdiri dari ribuan suku, adat serta budaya yang unik dan menarik.

Identitas kedaerahan tentu berbeda antara satu dengan lainnya. Namun justru perbedaan itulah yang kemudian memperkaya perbendaharaan budaya bangsa.

Sejujurnya aku merasa sedih jika sebuah tradisi tidak dijaga keberlangsungannya apalagi sampai musnah. Karena aku selalu yakin bahwa leluhur kita pasti mewariskan kebiasaan yang mengandung nilai serta falsafah tersendiri.

Nah.. kawan di momen Ramadan 2 (dua) tahun ini memang sedikit berbeda dengan Ramadan tahun-tahun sebelumnya. Ramadan 2020 kita dihadapkan pada masa awal-awal pandemi. Kala itu kita mesti belajar dan beradptasi dengan 'new normal'.

Banyak orang yang harus rela menghadapi kenyataan tidak bisa mudik (pulang kampung). Menjalani Ramadan jauh dari sanak saudara. 

Beberapa rekan kerjaku yang ditugaskan di Jakarta dan sekitarnya tidak memiliki opsi selain harus berpuasa dan merayakan Idul Fitri sendirian di kampung orang.

Aku merasa sedikit beruntung karena tidak harus ditugaskan diluar kota. Dari situlah rasa syukur begitu menggelora karena bagaimanapun juga Ramadan dan Idul Fitri adalah momen yang spesial untuk aku dan keluarga.

Bagaimana dengan Ramadan tahun ini?

Ramadan 2021 sekilas memang tak ada bedanya dengan Ramadan 2020. Pandemi masih belum usai dan kita tetap harus menjalani Ramadan bersamanya. 

Oke baiklah tak mengapa, Bismillah mari kita sambut Ramadan dengan gegap gempita karena perjalanan menuju Kemenangan dimulai dari sekarang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline