Lihat ke Halaman Asli

Teopilus Tarigan

TERVERIFIKASI

Pegawai Negeri Sipil

Sejujurnya, Sudikah Pejabat Publik Menjadi Pelayan?

Diperbarui: 6 November 2019   13:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto dari Arief Budiman, Karanganyar (Layani Kesehatan Warga di pinggir jalan)

"Perubahan pola pikir dan pola kerja para pejabat publik di birokrasi pemerintahan, di tengah semangat kompetisi, berbagai sektor kehidupan masyarakat saat ini menjadi sebuah keniscayaan."

Menurut Ben Dupre dalam bukunya "50 Gagasan Besar yang Perlu Anda Ketahui," ada perbedaan mendasar dari apa yang disebut sebagai gagasan cemerlang dengan apa yang disebut sebagai gagasan besar.

Gagasan cemerlang menurutnya adalah sebuah skema cerdik dan menarik, tapi gagal saat kekosongan esensialnya mulai tampak.

Sementara itu, gagasan besar bisa dikatakan sebagai gagasan yang langka, itu adalah gagasan yang berisi ide-ide dengan konsep yang lengkap, muncul pada waktu yang tepat, membawa ambisi yang orisinal, dan menimbulkan efek yang besar.

Bila ke-50 gagasan besar yang dirangkum Dupre itu dikategorisasi, maka sekurang-kurangnya seluruhnya dapat dibagi ke dalam 4 bagian. 

Pertama, yakni gagasan yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Gagasan seperti ini misalnya berisi ide yang terkait dengan kebebasan dan akal sehat.

Kedua, adalah gagasan yang memusingkan. Gagasan yang terkait dengan teori ledakan besar atau Big Bang dalam menjelaskan asal usul ruang dan waktu, atau teori tentang Chaos untuk menjelaskan keteraturan dalam ketidakteraturan, adalah sebagai gagasan yang memusingkan.

Ketiga, adalah gagasan yang misterius. Termasuk ke dalam bagian gagasan ini adalah ide tentang takdir dan surealisme. Bagaimana tidak, apa lagi yang bisa dihasilan dari menggabungkan dua keadaan yang kontradiktif, mimpi dan realitas, selain menghasilkan realita absolut berupa misteri.

Keempat, adalah gagasan yang tercela. Tidak salah lagi, yang termasuk kedalam gagasan yang seperti itu adalah segala ide yang mengakibatkan luka dan kepedihan, katakanlah semisal fasisme, rasisme dan lain-lain yang sejenisnya.

Namun, ada satu kesamaan dari semua gagasan besar di keempat kategori itu, yakni bahwa semua gagasan itu telah meninggalkan kesan yang mendalam dalam sejarah peradaban umat manusia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline