Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Inspirasi UMKM: Bisnis Delivery Masih Potensial

Diperbarui: 13 Oktober 2022   16:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contoh merek delivery Lokal. Meulaboh. Aceh Barat. Dok. Send. 

Inspirasi UMKM : Bisnis Delivery Masih Potensial
===

Sambil memesan Mie Tiau di warung dekat rumah, saya berdialog ringan dengan seorang  pekerja delivery untuk merek lokal (Send).  Merek ini berkembang di awal pandemi dua tahun lalu, dan semakin kuat positioningnya di benak masyarakat.

Karena cover area kota Meulaboh tidak signifikan, pernah ada merek nasional yang mencoba bermain tapi tidak lama.
Segmentasi usaha jasa ini memang masih lebar, kecederungan gaya belanja juga sudah berubah.

Jadi,  usaha delivery  ini sangat potensial dengan model dan prosedur yang berbeda antarperusahaan.

Dari sedikit dialog dengan pekerja jasa antar di atas,  saya menangkap beberapa poin pokok yang menyebabkannya bertahan di bisnis ini (merek Send)

Pertama,  fleksibelitas setoran dan sangat ringan. Hanya 2000 rupiah perklien, untuk 26 orang saja. itu disetor sebelum jam 10 pagi. pekerjanya bisa memilih of atau on kapan saja. namun yang komitmen stanby,  tidak boleh menolak job dan tawaran klien.

Kedua, biaya jasanya beragam sesuai area lokasi. minimal 5 ribu pertransaksi/paket. bisa sampai 20 ribu atau bahkan 50 ribu.

Ketiga, pastinya mereka menggunakan seragam. untk saat ini jumlah armadanya baru 30an orang untuk wilayah Meulaboh, Aceh Barat khususnya.

Keempat, perusahaan yang mengondisikan orderan klien ke pekerja yang sudah standby.

Untuk pemuda yang saya tanya tadi,  ia hanya standby hingga sore. malam hari ia gunakan untuk istirahat.

Karena pesanan saya sudah siap,  saya langsung pamit dan mengucapkan selamat sukses untuk karyawan" Send tadi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline