Lihat ke Halaman Asli

Syifa Wanda Nisrina

Mahasiswa Ilmu Komunikasi- UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Film Edition: Orphan, Adopsi Anak Berujung Petaka

Diperbarui: 10 Juni 2022   19:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Dunia perfilman barat memang seolah tidak ada habisnya. Setiap tahun pasti ada saja film baru yang dirilis dan mampu membuat para penonton berdecak kagum. Berbagai genre mulai dari romance, action, thriller, hingga horor pun ada. Setiap film yang disajikan akan memiliki jalan cerita yang menarik dan membuat penonton hanyut ke dalamnya.

Salah satu genre yang sangat digemari oleh penonton adalah genre horor. Meskipun hal tersebut dapat membuat audien nya ketakutan tetapi genre ini akan selalu digemari sampai kapan pun.

Salah satu film horor yang memiliki banyak penggemar adalah "Orphan". Orphan dirilis pada tahun 2009 dan telah menarik banyak penggemar dari seluruh dunia. 

Film tersebut memiliki prequel yang ditayangkan pada Januari 2022. Film ini diawali dengan adegan di mana Kate yang diperankan oleh Vera Farmiga dan John yang dimainkan oleh Peter Sarsgard harus kehilangan anak perempuan yang dinanti-nantikan. Kate saat itu sangat terpukul hingga akhirnya John menyarankan agar mereka mengadopsi seorang anak.

Setelah perbincangan dan diskusi yang cukup matang, akhirnya mereka memutuskan untuk mengadopsi seorang anak perempuan bernama Ester. 

Awalnya kehidupan mereka berjalan sangat baik, Ester juga anak yang cerdas yang suka melukis. Hal tersebut jugalah yang membuat dua pasangan suami istri tersebut tertarik untuk mengadopsi Ester. Sebenarnya Kate dan John sudah memiliki dua orang anak yang bernama Max dan Daniel. Max adalah si bungsu yang memiliki keterbatasan dalam mendengar dan berbicara sedangkan Daniel adalah si sulung yang sangat suka bermain.

Max sangat menyukai Ester sehingga mereka menjadi sangat akrab sedangkan Daniel masih belum dapat menerima Ester sebagai saudaranya dikarenakan tingkah dan penampilan Ester yang kuno.

Semua berjalan lancar sampai akhirnya mulai ditemukan berbagai keanehan semenjak Ester datang ke rumah mereka. Misalnya saja saat Daniel tidak sengaja membuat seekor burung cedera, namun Ester malah langsung membunuh burung tersebut dan membuat Daniel ketakutan. Hingga Ester yang sengaja mendorong temannya Brenda dan menyebabkannya patah tulang.

Setelah hal tersebut, Kate mulai merasa curiga dengan ester dan hendak melakukan pemeriksaan dengan putri yang diadopsinya itu. Namun John sang suami masih tidak percaya dan malah menganggap Kate sedang mengada-ada saja. Sampai suatu hari sang suster yang sebelumnya merawat Ester di panti asuhan menelepon dan ingin memberitahu kejanggalan yang ditemukannya. 

Kala Ester yang mengaku berasal dari Rusia, ternyata bukan berasal dari sana. Ester yang mendengar hal tersebut akhirnya membuat rencana bersama Max sang adik untuk menakut - nakuti suster tersebut. Namun yang terjadi Ester malah membunuh suster itu.

Kate terus mendesak sang suami untuk melakukan pemeriksaan akan tetapi John tetap tidak percaya hingga akhirnya mereka bertengkar. Dilihat dari jalan ceritanya, film ini bahkan tidak memperlihatkan sisi horornya sedikit pun dan malah seperti film thriller. Karena menyajikan adegan pembunuhan dan pengancaman lebih banyak dibandingkan adegan lain. Akan tetapi walaupun begitu, film ini tetap menjadi pilihan yang tepat untuk ditonton.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline