Lihat ke Halaman Asli

Suka Ngeblog

TERVERIFIKASI

Penulis buku, terkadang menjadi Pekerja Teks Komersial

4 Alasan Kenapa Iko Uwais Tak Bisa Jadi Spider-Man

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14239027921101170738

[caption id="attachment_368882" align="aligncenter" width="629" caption="Iko Uwais tak bisa jadi Spider-Man (screenrant.com/kompasiana)"][/caption]

IKO Uwais menjadi Spider-Man? Itu berita yang muncul di trending articles Kompasiana, Sabtu pagi. Setelah dibaca, ternyata berita itu berisi usulan pihak tertentu agar Iko Uwais dimasukkan sebagai salah satu kandidat yang dianggap cocok memerankan Spider-Man.

Spider-Man memang menjadi super hero paling panas dalam beberapa hari terakhir, terutama setelah terjalinnya kesepakatan antara Sony, yang memegang hak cipta untuk film dari Spider-Man, dengan pihak Marvel (Disney Studios). Kedua studio raksasa itu sepakat bahwa Spider-Man akan bergabung dalam Marvel Cinematic Universe. Spider-Man diproyeksikan akan tampil dalam satu film garapan Marvel (yang diperkirakan adalah Captain America 3: Civil War) sebelum tampil solo. Selanjutnya, Spider-Man akan bergabung dalam The Avengers 3.

Baik Sony maupun Marvel telah memastikan akan menampilkan Spider-Man versi baru. Jadi, Tobey Maguire dan Andrew Garfield yang sebelumnya berperan sebagai si manusia laba-laba dipastikan tak akan mengenakan topeng laba-laba.

Spekulasi kemudian muncul seputar siapa saja yang pantas untuk menjadi pahlawan super yang biasa bergelantungan di jala itu. Terkait dengan Iko Uwais, seberapa besar peluangnya? Sejujurnya, peluang Iko Uwais untuk berperan sebagai Spider-Man dapat dikatakan sangat kecil, atau bahkan tidak ada.

Ini alasannya. 1. Spider-Man adalah Peter Parker

Pada versi komik, sedikitnya ada dua figur yang pernah menjadi Spider-Man. Yang pertama dan yang paling terkenal adalah Peter Parker. Figur lain yang cenderung tak dikenal adalah Miles Morales. Pihak Marvel dan Sony telah memastikan bahwa Spider-Man versi baru adalah Peter Parker.

Pada versi komik, Peter Parker adalah remaja Kaukasia yatim piatu yang diasuh oleh paman Ben dan bibi May. Karena Peter Parker adalah remaja 'bule', bisa dikatakan mustahil jika Iko Uwais, yang notabene bertampang Asia untuk menjadi Spider-Man.

Jika yang jadi Spider-Man itu Miles Morales, Iko Uwais punya peluang karena tampangnya mirip wajah Amerika Latin.

2. Peter Parker itu cerewet

Versi komik, Spider-Man itu banyak mulut, suka meledek, cenderung usil dan sarkasme. Jika Iko Uwais terpilih sebagai Spider-Man, dia harus bekerja keras untuk menjadi cerewet. Secara alamiah, Iko Uwais akan terlihat keren jika tampil sebagai sosok pendiam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline