Lihat ke Halaman Asli

Suci Nurhandayani

Guru GTT, Ibu rumah tangga

Miskonsepsi pada Garis Bilangan

Diperbarui: 24 Oktober 2022   13:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Hari ini saya hanya akan memberikan sedikit ilmu yang mungkin bagi sebagian anak SD menganggap susah yang ternyata cukup mudah jika kita memahami konsepnya.

Para pembaca tentu tahu pelajaran matematika garis bilangan bukan ? Bagi sebagian siswa mereka akan menuliskan jawabannya terlebih dahulu dari suatu operasi hitung baru kemudian menentukan garis bilangan dan hasilnya, padahal jika kita paham konsepnya tanpa menghitung pun akan secara otomatis kita akan melihat hasilnya.

Disini saya akan mencoba mengurai miskonsepsi yang sering terjadi di masyarakat. Yang pertama jika operasi hitung penjumlahan maka hasil akhir akan berada pada UJUNG ANAK PANAH namun jika operasi hitung pengurangan hasil akhir berada pada PANGKAL ANAK PANAH. 

Yang kedua, jika bilangan bernilai positif maka arah anak panah mengarah ke bilangan positif dan jika bilangan bernilai negatif maka anak panah mengarah ke bilangan negatif.

Yang ketiga, jika bilangan kedua bernilai positif maka ujung anak panah melangkah maju ke arah positif dan jika bernilai negatif maka melangkah mundur ke arah negatif. Jadi secara otomatis dari sini akan diketahui hasilnya tanpa harus kita hitung, yang terkadang anak SD bingung jika bilangan negatif ketemu positif apa hasilnya, karena bisa jadi hasilnya positif bahkan bisa juga negatif.

Semoga bermanfaat, matur sembah nuwun 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline