Satu waktu di sudut ruang yang biasanya terpakai untuk mengistirahatkan ke dua bola mata sambil meresapi setiap kepedihan dan menyimpannya dalam relung terdalam...
Jiwa yang telah terlalu lelah untuk bertahan bertanya kepada Rasa yang telah begitu Mencinta untuk dapat melepaskan...
Bagaimanakah Jalan Terbaiknya?
Jawabannya baru tersampaikan pada terakhir kali kekuatannya masih bisa menopang beratnya beban pikiran..
"Cintamu adalah kuatnya jiwamu dalam bertahan... namun... Jika tiada lagi penghargaan atas kuatnya dirimu dalam bertahan... Maka Lepaskanlah!"