Lihat ke Halaman Asli

Ari Sony

TERVERIFIKASI

Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Saat Mourinho Dikecewakan Sang Mantan

Diperbarui: 5 Desember 2019   21:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(OLI SCARFF/AFP)

Ibarat sebuah cerita dalam sinetron FTV atau sebuah cerita kisah nyata, ada sepasang manusia yang telah lama putus cinta. Kemudian, si cewek sebut saja namanya Muti, mengajak si mantan sebut saja namanya Totti untuk bertemu di sebuah taman kota, karena ada sesuatu yang ingin disampaikan oleh Muti ke Totti.

Setelah terlibat obrolan basa-basi, mereka pun akhirnya ngobrol ke hal yang penting.

Totti: "Setelah hampir setahun aku putus dari kamu, aku merasa belum bisa move on, aku terus menyendiri dalam kesepian. Akan tetapi dalam 2 minggu terakhir aku sudah mulai bisa move on dan mulai bisa membuka hati untuk cewek lain, aku sudah merasa sedikit bahagia sejak hari terakhir kita putus dulu."

Muti: "Aku juga merasakan hal yang sama, setelah kita putus sekitar bulan Desember 2018, aku galau dalam pencarian. Aku  bertemu dengan teman lamaku, yang sekarang mengisi hari-hariku.

Hari-hariku sebenarnya masih penuh ketidakpastian. Ada masa pasang-surut, ketidakharmonisan dalam hubungan. Ia mempunyai wajah baby face dan sifatnya masih saja seperti anak kecil.

Sempat aku berfikir untuk mengakhiri hubungan dengan dia, tetapi aku singkirkan. Akhirnya aku putuskan untuk menikah dengannya. Dan ini surat undangan pernikahan kami untukmu."

Totti hanya diam, tak bisa berkata apa-apa, terlihat wajahnya sedih dan pilu.

Muti: "Maaf kalau kabar ini, tidak menyenangkan untukmu, aku mengajak bertemu karena mau menyampaikan hal ini."

Kisah cerita tersebut, hampir sama yang dialami oleh Jose Mourinho saat ini. Setelah menggantikan Mauricio Pochettino dari kursi pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho berhasil membawa periode manis ke dalam skuad Spurs, julukan Tottenham Hotspur.

Mourinho cukup lama menganggur dan menepi dari melatih sepak bola akibat dipecat Manchester United pada Desember 2018. Selama menganggur Mourinho hanya menjadi pandit atau komentator sepak bola. Akhirnya di periode November 2019, Mourinho menerima pinangan Spurs, untuk melatih Harry Kane, dkk.

Periode manis langsung Mourinho hadirkan dalam 3 pertandingan awal, sejak memimpin skuad Spurs. 3 kemenangan diraihnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline