Lihat ke Halaman Asli

Siwi W. Hadiprajitno

Pewarta Penjaga Heritage Nusantara.

Kidung Tarendra

Diperbarui: 27 Desember 2020   14:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Bintang

Malam minggu
langit tersenyum
bulan di Timur Laut
hadir menampilkan wajah hari ke-13
abrit dumalima
sepokok Pandan Laut
masih di sana:
tegak
tegap
tegar
cahaya membimbingku
ke dalam hening
: tudung seta
: tudung bunga Ketola

seperti baru kemarin
dwi warsa berlalu sudah
pantai berpasir putih
tebing karang
undakan anak tangga
: ombak membimbingku ke ceruk kecil berpermadani pasir
: catra aneka warna

Seorang Tarendra menepuk pundakku
Dipercikkannya embun ke dahiku

"Bangunlah"
Katanya,
"Jaya Jaya Wijayanti"

Kusangka ia menyebut namaku

Ia membenarkan sebagian.
Lalu berkata,

"Sesungguhnya kemenangan itu ada tiga:
kemenangan di rahim Ibu ~ jaya pratama
kemenangan mengarungi kehidupan ~ jaya dwitya
kemenangan abadi: Wijayanti

Jadikan syukur azimat dan wiridmu"

Sang Tarendra lalu berkidung tentang Wijaya Kusuma yang bermekaran di taman hatinya

Nyanyian syahdu untuk semesta

26-27 Desember 2020

Catatan:

Abrit dumalima: warna pastel kemerahan

Tarendra: seorang putra raja bintang




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline