Lihat ke Halaman Asli

Shendi 3007

Mahasiswi hubungan internasional universitas teknologi Yogyakarta 19

Bantuan Indonesia untuk Para Pengungsi Rohingya Myanmar sebagai Bentuk Diplomasi Kemanusiaan

Diperbarui: 1 Maret 2022   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di kawasan Asean Indonesia tentunya memiliki empati yang besar terhadap kasus krisis kemanusiaan di Rakhine yang terus mengalami eskalasi,respon pemerintah Myanmar yang terkesan lamban dan diskriminatif membuat Indonesia terdorong untuk melakukan pendekatan melalui diplomasi kemanusiaan,dengan mendorong OKI (organisasi kerjasama Islam) untuk membantu pembangunan di Rakhine Myanmar secara inklusif.

Selain itu Indonesia juga membuka pintu lebar-lebar akses dan tempat pengungsian sementara bagi para pengungsi Rohingya,seperti di Aceh timur para pengungsi Rohingya tercatat menempati rumah pengungsi Bayeun sebanyak 35 orang,kemudian di Aceh Utara sebanyak 25 orang yang di tempatkan di rumah pengungsian yang ada di blang adoe. Hal tersebut dilakukan Indonesia sebagai wujud kepedulian terhadap para korban krisis kemanusiaan Rohingya.

Indonesia juga melakukan pendekatan dengan pemerintah Myanmar dengan melakukan kunjungan yang di wakili oleh menteri luar negeri Retno Marsudi yang melakukan dialog dengan penasihat pemerintah Myanmar Aung saan suu Kyi dengan mendorong pemerintah Myanmar untuk segera melakukan pemulihan segera terhadap wilayah Rakhine serta menghentikan segala bentuk diskriminasi dan kekerasan terhadap etnis Rohingya.

Dengan sedikit bantuan tersebut Indonesia berharap mampu sedikit menurunkan ketegangan konflik,serta kekerasan dan diskriminatif yang terjadi terhadap etnis Rohingya, Indonesia juga berharap upayanya mampu mendorong dunia internasional terpacu untuk ikut menyalurkan bantuan kemanusiaan terhadap konflik yang masih berlangsung sampai saat ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline