Lihat ke Halaman Asli

Mengenal tentang Sejarah, Fungsi, dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Diperbarui: 30 Oktober 2020   20:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

NAMA : SEKAR PENI ASTUTI

NIM : 2130020023

PRODI : S1 KESEHATAN MASYARAKAT

Rumpun Bahasa di dunia ini dibedakan antara lain:

  • Dari eropa Indogerman
  • Dari arab Semit / Ibrani
  • Dari jepang Altai
  • Dari asia Austrinesia

Subrumpun Austronesia Barat termasuk kedalam Indonesia yang dibuktikan oleh Bahasa melayu dan Kerajaan Sriwijaya di zaman kerajaan malaka.

Bahasa Indonesia ejaan dibenarkan sebanyak 4 antara lain:

1.         Menuliskan kata-kata doloe, Ejaan van ophuisjen pada tahun 1901

2.         Ejaan Republik/ Soewandi pada tahun 1947 salah satunya seperti, kata ulang ditulis menggunakan angka 2 seperti pada hujan2

3.         Ejaan melindo (Melayu Indonesia) dikenal pada akhir tahun 1959 dan peresmian ejaan ini berkembang karena adanya politik bertahun-tahun.

4.         Bahasa Indonesia Ejaan yang Disempurnakan (EYD) tepat diresmikan pada 16 Agustus 1972 nomer 57 oleh Presiden Republik Indonesia.

Pada tahun 1975 dan pada tanggal yang telah ditetapkan ( 25-28 Februari) menegaskan bahwa dalam  berkedudukannya berbahasa negara dan sebagai bahasa nasional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline