Di era modern ini banyak sekali seni dan budaya asing yang masuk ke Indonesia. Hal ini berakibat pada eksistensi budaya lokal yang lama kian meredup seperti lagu – lagu daerah yang kini mulai pudar di telinga.
Berawal dari keprihatinan itu, Sabita Salsabila mahasiswi Universitas Slamet Riyadi dari kelompok 41 KKN-T Desa Demangan mengadakan program kerja yaitu mengajak dan membimbing anak-anak SD mengenal dan menghafal lagu daerah.
"Anak-anak di kelas 2 MI Muhamadiyah Demangan selaku generasi penerus bangsa yang sudah sepatutnya bertanggung jawab atas bantuan kelestariannya. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, program ini disajikan dalam bentuk pembelajaran dan kuis jadi siapa yang dapat menghafal dan menyanyikan lagu di depan kelas akan mendapatkan hadiah.
Hal ini terbukti meningkatkan antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan ini," terang Sabita Salsabila.
Sabita salsabila melatih siswa menghafal lagu daerah
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini berlangsung pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2022. Sabita berharap anak anak bisa untuk tetap mengenal dan melestarikan lagu daerah, karena dengan adanya pandemi kemarin anak-anak jarang ke sekolahan dan hanya daring.
Rata rata anak anak sekarang hanya mengenal game, tiktok, dan lagu lagu dangdut yang viral, tidak tau apa itu lagu daerah.
"Harapan saya dengan adanya program kerja KKN ini dapat membantu siswa siwi MI Demangan bangkit kembali pasca pamdemi dengan mengenalkan dan menjelaskan apa itu lagu daerah dan pentingnya kita melestarikan budaya daerah," harapnya.