Lihat ke Halaman Asli

Sabina

Mahasiswa

Apakah Menjamumurnya Coffe Shop di Tangerang Hanya Dipengaruhi Tren?

Diperbarui: 27 Januari 2023   20:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(sumber: Instagram.com\_jon_li)

Dalam beberapa tahun kebelakang, kemunculan beberapa Coffeshop baru di Tangerang telah menarik atensi khalayak ramai dari berbagai kalangan, muda hingga tua dengan latar belakang profesi yang berbeda turut antusias atas cabang bisnis yang satu ini. 

Di Tangerang sendiri, Tren “Nongkrong Di Coffeshop” sangat terkenal dikalangan pelajar maupun mahasiswa, Menghabiskan setidaknya berjam-jam hanya untuk berkumpul dengan teman sehabis pulang sekolah. Coffeshop juga menjadi tujuan utama para Mahasiswa untuk mengerjakan tugas, para Mahasiswa ini cenderung pergi ke Coffeshop karena membutuhkan tempat baru yang nyaman dan tenang untuk fokus.

Ratusan Coffeshop baru yang hadir setiap tahunnya membuat persaingan antar perusahaan dibidang ini sangat ketat. Perusahaan berlomba-lomba untuk membuat inovasi berbeda setiap harinya, inovasi ini yang kemudian memunculkan tren-tren terbaru dikalangan konsumen. Ide dari inovasi ini seringkali menyita perhatian publik karena keunikannya, konsumen berbondong-bondong datang untuk mencicipi “Hal Baru” hasil dari ide pebisnis yang cemerlang.

Apa yang membuat Coffeshop banyak digemari di Tangerang?, Apakah hanya sebagai tempat pengekspresian tren semata?.

Berikut alasan mengapa Coffeshop banyak dikunjungi:

Cita Rasa Hidangan.

Publik berasumsi bahwa Coffeshop yang ada saat ini hanya berlomba-lomba menyuguhkan kualitas bangunan dan properti saja tanpa terfokus dengan produk yang dijual. Nyatanya, tidak sedikit toko yang menawarkan citarasa berkelas dari kopi hingga hidangan pendamping  lainnya dengan pelayanan yang memuaskan, menjadikan bangunan dan dekorasi hanya sebagai nilai plus dan bukan fokus utama toko itu berdiri. Hal ini membangun branding perusahaan yang kuat yang tidak akan hilang termakan tren.

Umumnya Coffeshop hanya menjual hidangan yang praktis dan ringan karena dapat dengan mudah dikemas untuk dibawa pulang (Take away), Hal ini juga dipengaruhi oleh kualitas rasa yang disuguhkan, para Costumer sudah mempercayai rasa hidangan tanpa harus menikmati fasilitas layanan yang diberikan terlebih dahulu agar tidak rugi.

Harga Sebanding dengan Fasilitas yang Ditawarkan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa biasanya Coffeshop hanya menjual hidangan yang praktis dan ringan karena dapat dengan mudah dikemas untuk dibawa pulang (Take away). Hal ini juga memengaruhi harga jual produk yang cenderung rendah, karena tidak banyak bahan baku yang dibutuhkan dalam proses pembuatan suatu produk. Dengan konsep dan fasilitas yang ditawarkan pelanggan akan berfikir untuk kembali lagi di lain hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline