Pada masa pandemi ini mewajibkan masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan. Namun seiring dengan naiknya mobilitas masyarakat, mengendornya prosedur dan ketaatan akan protokol kesehatan di semua lini, serta masuknya varian Omicron menyebabkan bertambahnya jumlah kasus Covid-19.
Dalam menyikapi bertambahnya jumlah kasus Covid-19 tersebut, maka mahasiswa KKN UAD Unit IX.B.2 akhirnya mengambil tindakan dengan melakukan pembagian ratusan masker dan handsanitizer kepada seluruh warga di Dusun Bungkus, Parangtritis, yang berlangsung sejak tanggal 17/2/22 hingga 21/2/22. Hal ini dilakukan agar masyarakat kembali menaati protokol kesehatan serta untuk meminimalisir terjadinya penyebaran Covid-19 di Dusun Bungkus.
Fogging Desinfektan oleh Mahasiswa KKN UAD Unit IX.B.2 di Dusun Bungkus, Parangtritis (Dokpri)
Selain melakukan kegiatan pembagian ratusan masker dan handsanitizer, mahasiswa KKN UAD Unit IX.B.2 juga melakukan kegiatan fogging desinfektan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Sasaran dari fogging desinfektan ini adalah titik yang sering disentuh oleh banyak orang, seperti gagang pintu dan fasilitas umum lainnya yang ada di Dusun Bungkus. Alasan memakai alat fogging dikarenakan alat tersebut mudah untuk dibawa sehingga dapat menjangkau lebih banyak tempat. Upaya ini bertujuan untuk membunuh virus yang disentuh oleh banyak orang pada peralatan dan juga fasilitas umum.
Penyemprotan desinfektan dilakukan dengan metode pengasapan fogging untuk menyeterilkan ruang dan lingkungan masyarakat. Pada saat pembagian masker dan handsanitizer, dilakukan juga edukasi terkait pentingnya protokol kesehatan di situasi saat ini kepada masyarakat. Pentingnya dukungan dan kesadaran bersama dari seluruh masyarakat untuk memutus rantai virus Covid-19 adalah karena virus tersebut banyak memberikan kerugian dan pembatasan aktivitas kegiatan masyarakat. Kegiatan pembagian masker dan handsanitizer serta fogging desinfektan ini disambut baik oleh masyarakat yang ada di Dusun Bungkus.