Lihat ke Halaman Asli

Rudy W

dibuang sayang

Pil KB Harus Digunakan dengan Benar

Diperbarui: 8 November 2017   19:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada beragam alasan pil KB menjadi pilihan kaum hawa. Yuk, ketahui lebih jauh manfaat dan dampak kontrasepsi oral ini.

Sejatinya, semua alat kontrasepsi memiliki konsep yang sama, yaitu menjarangkan kehamilan.

Cara kerjanya berbeda, sesuai jenis alat kontrasepsi itu sendiri. Kondom, misalnya, mencegah sperma membuahi sel telur. IUD atau spiral mencegah sperma melewati rongga rahim.

"Sementara itu, terapi hormonal seperti pil KB mencegah terjadinya ovulasi, yaitu bertemunya sel telur dengan sperma," papar Dr. Gatot Abdul Razak, Sp.OG, dari RS Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita.

Penjelasan senada disampaikan Dr. Satrio Dwi Prasojo, Sp.OG, dari RS Asri. "Fungsi dasar pil kontrasepsi adalah mencegah terjadinya kehamilan dengan mencegah ovulasi," ujar Dr. Satrio.

Ini berarti, kontrasepsi oral tersebut mencegah pelepasan sel telur dalam setiap siklus menstruasi, juga menebalkan lendir mulut rahim agar sperma sulit untuk masuk.

Lebih jauh mengenai pil kontrasepsi, Dr. Gatot menjelaskan bahwa ada pil yang kandungannya hanya hormon progesteron, dan ada pil yang berisi kombinasi progesteron dan estrogen.

Cara kerja keduanya sama, yaitu mencegah ovulasi. Namun, perlu diingat bahwa pil kombinasi tidak dianjurkan bagi ibu menyusui karena kandungan estrogen yang bisa memengaruhi produksi ASI.

"Pil kontrasepsi yang ada saat ini adalah pil kombinasi dan pil yang mengandung satu macam hormon saja, dan digunakan sesuai apa yang dibutuhkan, serta efek lain apa yang dibutuhkan," ujar Dr. Satrio.

Menurut Dr. Gatot, prinsip dasar semua jenis kontrasepsi sangat individual, begitu juga pil KB. Misalnya, si A merasa cocok menggunakan pil KB karena haidnya teratur dan berat badannya stabil.

Sementara itu, si B mungkin sebaliknya. Pil KB membuat haidnya tak teratur dan berat badannya bertambah. Tidak ada jenis pil KB tertentu yang paling bagus, karena setiap sel individu memiliki reaksi berbeda terhadap satu obat yang sama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline