Tidak Musti Piawai Segala Bahasa
Ada peribahasa:" Menguasai bahasa berarti menguasai bangsa" Tetapi pengertian "bahasa" tidak semata mata bahasa verbal, melainkan juga bahasa non verbal. Yakni bahasa tubuh dan terutama bahasa hati.
Untuk bisa mendekati seseorang kita perlu membuka diri sehingga bisa bergaul dengan mereka. Begitu juga dengan orang asing yang bagi diri kita tidak kenal sama sekali . Untuk bisa berkomunikasi dengan mereka kita perlu membuka diri. Yang penting kita mau mengenalkan diri kita pada mereka dan membalas senyuman mereka terhadap kita.
Pintar segala bahasa tapi tanpa pendekatan bahasa hati, akan sia sia.
Menerima kenang kenangan karena kami telah melalui Ulang tahun Pernikahan ke 50 /dok pribadi
Kalau kita membatasi diri hanya mau bergaul dengan sesama orang Indonesia saja, maka secara tidak langsung kita sudah menciptakan kurungan untuk diri sendiri.
Akibatnya banyak orang Indonesia yang baru seminggu datang ke Australia, mengunjungi anaknya.sudah merasa bosan dan pingin pulang.
berfoto dengan Panitia/dok pribadi
Mengenai bahasa tidak perlu kita kuatir, karena orang Australia terdiri dari lebih 70 suku bangsa di dunia,misalnya orang Inggris,orang Spanyol,orang Itali.orang Amerika,orang Rusia,orang Belanda,orang Jerman ,orang China,orang Jepang,orang Korea dan lainnya. Mereka tidak semuanya fasih berbahasa Inggeris. Umumnya penduduk Australia asal Italy,Jepang dan China jarang yang fasih berbahasa Inggris.
Mereka hanya tahu beberapa kata dalam bahasa Inggeris.