Lihat ke Halaman Asli

Roidah

mahasiswa

Urgensi Pancasila di Era Revolusi 4.0

Diperbarui: 26 September 2022   23:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pentingnya Pancasila di Era Revolusi 4.0

Halo sobat baca!!

Seiring berjalannya waktu teknologi berkembang pesat, sehingga berdampak pada pola kehidupan warga negara. Tak hanya itu evolusi industri pula berdampak terhadap individu, bahwasannya industri 4.0 bisa menghipnotis karakter, moral, etika interaksi antar manusia. Maka dari itu, perlunya sebuah dasar negara untuk meminimalisir atau mengurangi dampak dari perkembangan revolusi tersebut. Nah sobat baca sudah tau belum, kenapa sih Pancasila itu penting untuk kita? Dan juga, mengapa kita harus berlajar Pancasila? Untuk penjelasan lebih lanjut, mari kita simak penjelasan dibawah ini...

Pancasila merupakan ideologi bangsa dan juga merupakan dasar negara Indonesia. Pancasila menjadi satu-satunya landasan paling utama bagi bangsa Indonesia untuk menjalankan kehidupan bernegara. Nama Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yang terdiri dari dua kata, yaitu 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang berarti prinsip atau asas. Jika digabungkan, Pancasila memiliki pengertian, yaitu lima dasar negara Indonesia. Kelima sila tersebut ialah Ketuhanan yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam nilai-nilai pancasila terdapat poin poin kehidupan seperti ketaatan dalam beragama, cara memanusiakan manusia, hidup beradab dan beretika, kerjasama, gotong royong, toleransi, simpati, empati, bersikap bijak dalam segala sesuatu, sampai memimpin dengan adil. Jika semua poin pada nilai pancasila ini mampu diterapkan pada diri setiap warga negara, niscaya negara Indonesia akan maju, mampu bersaing di era revolusi industry 4.0, dengan kontribusi dari generasi pembangun bangsa yang beradab dan beragama.

Pada era globalisasi saat ini, informasi sangat mudah di akses. Berbagai berita atau informasi terbaru yang ingin kita ketahui dapat kita temui dalam hitungan detik dan beberapa sentuhan pada handphone kita. Pada saat pencarian informasi tersebut, akan ada informasi-informasi baru yang muncul dan menggugah rasa penasaran kita. Sehingga kita mendalami dan mencari tahu lebih lagi dan lagi. 

Lalu tanpa kita sadari kita menerapkan apa yang telah kita cari itu dalam kehidupan sehari-hari. Yang tanpa disadari, kita telah menerapkan hal yang salah atau bertentangan dengan nilai pancasila. Ini yang perlu diberi perhatian lebih khususnya bagi calon pendidik masa depan. Sikap dan kebiasaan negara lain yang diakses oleh generasi muda ini secara tidak langsung menstimulus generasi untuk melakukan kebiasaan tersebut. Dan akhirnya kebiasaan orang asing ini dianggap biasa oleh generasi muda. Hal ini juga membuat generasi muda melupakan dan meninggalkan nilai pancasila yang sudah dipupuk oleh pendidik sebelumnya.

Jika semua poin pada nilai pancasila ini mampu diterapkan pada diri setiap warga negara, niscaya negara Indonesia akan maju, mampu bersaing di era revolusi industry 4.0, dengan kontribusi dari generasi pembangun bangsa yang beradab dan beragama. Maka dari itu pancasila sangat berperan penting sebagai fillter dalam era insdustri 4.0 ini, dimana telah banyak informasi dan konten-konten yang sangat bertentangan dengan nilai nilai pancasila. Serta pengamalan nilai Pancasila ini juga tidak hanya untuk siswa saja namun juga bagi mahasiswa, serta kalangan tua harus tetap mengimplementasikan Pancasila dengan baik agar tercipta warga negara yang baik.

NAMA : ROIDAH

NIM : 220105110032

PIAUD KELAS A




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline