Lihat ke Halaman Asli

Rizqika Fairuzia Muhammad

Berisi Hasil Pemikiran

Minyak Goyeng

Diperbarui: 18 Januari 2022   02:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://pixabay.com/images/id-183157/

Bukan merupakan hal yang krusial namun telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Komponen yang disukai di setiap kalangan namun tidak untuk dikonsumsi secara langsung.

Walaupun begitu, saat ini minyak goreng menjadi barang yang sangat diminati masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya harga minyak goreng yang berkisar pada nominal Rp19.500 per liternya. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor seperti meningkatnya permintaan masyarakat akan minyak goreng, menurunnya pasokan minyak di sisi penjual, atau bahkan keduanya secara bersamaan. Selain itu, faktor produksi seperti kenaikan nilai bahan baku dapat menjadi alasan harga minyak goreng melonjak.

Namun, secercah harapan mulai tampak terlihat. Harapan ini bahkan dapat kita temukan di minimarket di sekitar kita. Mulai tampak tersedia stok minyak goreng dengan harga Rp14.000 per liternya. Hal ini merupakan bentuk pengendalian harga minyak goreng di kalangan masyarakat. Hal ini juga diikuti dengan pembatasan penggunaan minyak goreng tersebut yang dapat dilihat dari aturan untuk membatasi seorang pembeli hanya membeli 1 liter saja (walaupun tetap banyak yang mencari-cari jalan menuju Roma).

Akhir kata dengan solusi yang mainstream, semua kembali pada diri kita masing-masing. Apakah kita sangat memerlukan minyak goreng untuk memberi arti pada kehidupan kita yang hampa (hambar, hehe). Apakah kita memerlukan begitu banyak minyak goreng untuk diri kita sendiri sampai-sampai tidak menyisakan setetes pun untuk orang lain. Kita musti bersyukur, tidak perlu meneguk minyak goreng untuk melepas dahaga.

Tambahan, jika anda serius membaca tulisan ini dan kebingungan di tengah jalan, anda dapat memulai kembali dari judul.https://pixabay.com/images/id-183157/




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline